Karo, TRIBRATA TV
“Ibarat makan buah simalakama”. Pribahasa ini tepat dialamatkan kepada Polres Tanah Karo dalam pemberantasan perjudian di Kabupaten Karo.
Pasalnya, keterlibatan oknum TNI sebagai bandar judi memperdaya masyarakat awam untuk mengeruk keuntungan guna menimbun harta kekayaan sudah sangat lama berlangsung di Kabupaten Karo.
Imbasnya, harapan masyarakat atas kepemimpinan AKP Rasmaju sebagai Kasat Reskrim Polres Karo memberantas maraknya perjudian kini pupus sudah.
Lebih dilema lagi bagi Pelaksana Harian (PLH) bertugas sebagai Kapolres Karo, AKBP Oloan Siahaan. Pesan singkat konfirmasi agar segera menutup lokasi perjudian di Jalan Kapten Bom Ginting tak kunjung berbalas.
PLH Kapolres Karo bermarga Siahaan ini sempat termonitor wartawan sedang berupaya untuk membalas pesan singkat konfirmasi yang diterimanya sekira pukul 20.20 Wib.
Namun sayang, tunggu punya tunggu, harapan wartawan akan segera mendapat balasan konfirmasi tak kunjung muncul di layar seluler. Entah apa yang menjadi pikiran AKBP Oloan Siahaan sehingga batal menjawab konfirmasi pesan singkat yang diterimanya.
Sungguh miris perasaan menyaksikan semua itu. Kapolres Karo sebagai penanggungjawab penegakan hukum tak berdaya untuk bertindak walau kegiatan ilegal di depan mata tetap beroperasi hingga berita ini terkirim ke meja redaksi.