Simeulue, TRIBRATA TV
Sesuai jadwal kegiatan Jumat Curhat Polres Simeulue akan berlangsung setiap Jumat tanpa batas waktu yang ditentukan.
Jumat Curhat kali ini kembali digelar untuk mendengarkan keluh kesah masyarakat secara langsung di Warkop Bit Kupi, Jumat (11/11/2022) pagi.
Kapolres AKBP Jatmiko mengatakan dengan Jumat Curhat itu pihaknya bisa tahu keluh kesah dan kondisi masyarakat di lapangan. Ia menilai inovasi ini menjadi acuan untuk bisa meningkatkan pelayanan kepolisian.
Dalam Jumat Curhat kali ini selain dihadiri Kapolres Simeulue AKBP Jatmiko juga hadir Waka Polres Kompol Azhari, para pejabat utama dan tokoh tokoh masyarakat yang ada di Kota Sinabang.
Tampak juga dihadiri beberapa irganisasi kemasyarakatan, media, tokoh agama dan beberapa aparat Desa Suka Jaya termasuk Sekdes, Ketua BPD dan jajaran pengurus tokoh pemuda.
Ada sejumlah tokoh yang berkesempatan memberikan masukan berupa keluhan dihadapan forum tersebut. Dari 4 orang yang memberikan masukan dan keluhan dapat disimpulkan menjadi 15 poin penting diantaranya masalah penerangan jalan, pengutipan parkir liar, ketertiban lalu lintas bagi pengguna jalan, menertibkan truck bongkar muat di sepanjang jalan Desa Suka Jaya, penertiban penggunaan trotoar jalan, menertibkan hewan ternak yang dilepas liarkan, tidak membuang sampah kelaut dan kenakalan remaja anak sekolah yang berkeliaran di jam sekolah.
Selain itu warga juga bertanya apakah ada biaya jika ada anak-anak mereka hendak melamar jadi Polisi.
Menanggapi informasi yang diberikan, AKBP Jatmiko langsung memerintahkan personel untuk langsung cek kondisi di lapangan, khususnya masalah ketertiban umum yang meresahkan warga masyarakat. Ia meminta jajaran atau para Kasat terkait agar menjalin kerjasama dengan dinas-dinas terkait menyelesaikan keluhan masyarakat.
Disisi lain masyarakat juga memberi apresiasi atas sinergitas TNI/POLRI yang sudah berinisiatif menambal jalan yang berlubang di tengah Kota Sinabang, sehingga dapat memberi kenyamanan bagi pengguna jalan.
Selain mendengarkan aspirasi dari masyarakat, menurut Kapolres kegiatan ini juga bisa sekaligus menjembatani pihak kepolisian dalam mengedukasi masyarakat.
AKBP Jatmiko kembali menegaskan “Jumat Curhat” itu bakal dilakukan secara rutin setiap hari Jumat. Dia mengaku pihaknya bakal menyediakan waktu selama satu hingga dua jam untuk mendengarkan keluhan masyarakat.
“Intinya, masyarakat bisa menyampaikan keluh kesah, curhatan atau saran masukan kepolisian, supaya kami bisa tindaklanjuti segera,” kata Jatmiko. (febri/ M.zeb)