Labuhanbatu, TRIBRATA TV
Pekerjaan pembangunan titi panen (jembatan) di PTPN IV Perkebunan Ajamu Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu Propinsi Sumatera Utara sampai akhir Desember 2021 tidak dikerjakan.
Padahal diketahui untuk lancarnya produksi hasil panen salah satu penopangnya adalah adanya titi panen. Jembatan ini untuk memudahkan pengeluaran Tandan Buah Segar (TBS) dari areal lahan perkebunan.
Hasil pantauan di lapangan, pada Afdeling I sampai Afdeling V, tidak tampak ada pengerjaan pembuatan titi panen baru. Sementara titi panen yang lama sebahagian sudah tidak layak digunakan.
Diduga proyek pembuatan jembatan senilai ratusan juta rupiah yang dianggarkan tahun 2021 tidak dikerjakan karena tidak ada kontrol dari pihak perusahaan PTPN IV Perkebunan Ajamu.
Kasno, Krani Askep PTPN IV Kebun Ajamu, yang dihubungi via seluler Rabu, (23/2/2022) tidak menampik atau membenarkan hal itu.
Proyek ini seharusnya dilaksanakan CV Wira Dharma. Namun belum dikerjakan sementara masa kontraknya sudah habis.
“Tidak dikerjakannya proyek itu, interen pihak pemborong. Pun kalau tidak dikerjakan, tugas kami tidak akan lakukan penutupan. Tegoran sudah kami lakukan, dan juga sudah disurati,” kata Kasno.
Hal ini tentu saja mengherankan karena perusahaan CV Wira Dharma sebegai pemenang tender tidak mengerjakannya sampai berakhir masa kontrak anggaran 2021 .
Terpisah, Manager PTPN IV Leonard Hutagalung, Rabu (23/2/2022) tidak bisa dihubungi via seluler. (kholik)