Asahan, TRIBRATA TV
100 butir pil Ekstasi merk kuda jingkrak (Ferari) dipastikan gagal dinikmati para pecinta musik joget di Kota Kisaran.
Pasalnya, dua pengedar pil setan itu, S alias Kuncek (35) dan OAH alias Bagong (30), keburu diringkus polisi saat akan menghantarkan pesanan, di depan Hotel Sabty Jalan Diponegoro, kemarin.
“Awalnya kita dapat info akan ada 2 pria membawa narkotika jenis Ekstasi. Saat itu keduanya disebut akan menghantarkan pesanan seseorang,” terang Kapolres Asahan melalui Kasat Narkoba AKP Nasri Ginting SH.
Lanjut Nasri, menindaklanjuti informasi itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan di sekitar lokasi.
Tak lama, tim melihat keduanya mengendarai sepeda motor Yamaha Force One bolak balik di sekitar lokasi. Curiga, tim yang dipimpin Kanit II Satnarkoba Ipda Wanter Simanungkalit itu langsung mendekati keduanya.
Namun saat didekati, salah seorang pelaku coba membuang barang bukti, ke dalam parit, tapi terlihat anggota dan langsung menyuruh untuk mengambil kembali,” ujar Nasri.
“Pengakuan keduanya, barang bukti pil Ekstasi itu diperoleh dari seorang pria berinisial Z, warga Batu Bara. Nama terakhir masih kita kejar,” akhir Nasri didampingi Wanter Simanungkalit di Polres Asahan, Minggu (09/12/22) siang. (Gon)
