Labuhanbatu, TRIBRATA TV
PTPN IV Unit Kebun Ajamu di Desa Perkebunan Ajamu, Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara, yang beberapa waktu lalu dipimpin manager, Januar Saragih dinilai lalai dalam merawat areal tanaman produksi.
Hasil penelusuran awak media ini Kamis (15/10/2021) menemukan banyak sekali tanaman kelapa sawit berdampingan hidup dengan benalu. Hampir seluruh Adf (afdeling) di perkebunan ini terdapat benalu yang tumbuh rindang di batang kelapa sawit. Diduga biaya perawatan di areal perkebunan tersebut ditilap oleh para pimpinan perkebunan ini.
Seperti yang berada di Afdeling II PTPN IV Unit Ajamu I, terlihat tanaman yang menghasilkan tidak terawat. Pohon kelapa sawit di areal Adf II tersebut tampak digenangi air dan tidak terawat. Bahkan terlihat banyak tanaman menghasilkan yang daunnya menguning dengan batang berkerucut di blok 0 dan Blok G.
Kurangnya pengawasan dari kantor pusat PTPN IV Medan, atas kinerja manejemen Kebun Unit Ajamu I, berakibat pada rendahnya produksi tanaman kelapa sawit. Padahal diketahui kebun ini memiliki anggaran perawatan dan pemeliharaan namun sayangnya pohon kelapa sawit tampak sangat tidak terawat.
Hal ini harusnya menjadi perhatian Direktur PTPN IV, Sucipto Prayitno serta jajaran untuk mengevaluasi kinerja dari manajer kebun PTPN IV Unit Ajamu yang saat ini dijabat Denni Hutagalung. Juga manager sebelumnya Januar Saragih yang tidak maksimal memelihara aset perusahaan maupun meningkatkan hasil produksi.
Sementara Denni Hutagalung dan Asisten Kepala, Amar Mulia Sirait serta Humas Kebun Ajamu, Bahrowi enggan memberikan penjelasan kepada awak media ini. (Marhite Rajagukguk)
