Toba, TRIBRATA TV
Putra daerah suku Batak Toba di perantauan yang berhasil dalam karirnya, Mayjen TNI (Purn) Karev Bakti Nusa Marpaung, menjadi salah satu putra kebanggaan Suku Batak khususnya Balige Kabupaten Toba.
Pria kelahiran Jakarta, 28 September 1964 merupakan jebolan Akmil tahun 1987 Angkatan Darat kesatuan Artileri pertahanan udara mengawali karir sebagai Dantonmer di Batalyon Arhanudri 3/Kodam III Siliwangi dan melanjutkan karir Pama Sebagai Padalpur dan Pasiops Denarhanud Rudal 004/Kodam I Bukit Barisan sampai dengan tahun 1996.
Puncak karir dipercaya sebagai “Danpussenarhanud” tahun 2022 Mayjen TNI Karev Marpaung dipercaya sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Arhanud Kodiklat Angkatan Darat dan memasuki masa pensiun menjadi Pati Mabes TNI AD.
Ia pernah bertugas di Sumatera Utara diera tahun 1996,tentu memberikan kerinduan akan kampung halaman.
Layaknya abang dengan adik, Karev Bakti Nusa (KBN) Marpaung menyambangi Prof.Dr Efendi Napitupulu,M.Pd yang merupakan Guru besar universitas Medan (Unimed) Sumatera Utara disalah satu resto Opal Coffee Helvetia, Selasa (13/6/2023).
KBN ingin berkiprah berbagi ilmu yang diemban, serta memiliki keinginan kuat dalam kecintaan terhadap negara.
“Saya sudah pensiun dari TNI AD tahun lalu, nah saya ingin kita bisa berbagi ilmu dan menerapkan kecintaan akan nusa dan bangsa, kepada putra-putri Batak ditangan adinda Profesor Efendi. Kalau di suku Batak karena saya marga Marpaung lebih tua dan Napitupulu adek saya. Jadi kami dari suku Batak keturunan Raja Sonakmalela, anaknya 4. Raja Simangunsong, Raja Marpaung, Raja Napitupulu dan Raja Pardede, nah inilah kami berempat abang adik”,ucap karev.
“Saya sangat bangga ada adek saya sebagai akademisi ternama di salah satu kampus negeri Sumut. Itu tidak mudah loh, sama seperti saya,butuh perjuangan, belajar dan selalu berusaha hingga mencapai dedikasi karir. Bedanya kalau saya di karir militer dan beliau di karir akademisi. Saya mendengar akan ada Pesta Jubileum 50 tahun Tugu Raja Sonakmalela di Balige Kabupaten Toba tanggal 3 September 2023, dan ide itu dari beliau beserta perkumpulan Raja Sonakmalela di Medan. Tentu saya sebagai perantau sangat bangga masih bisa menghadiri nantinya acara tersebut, jarang dan langka,”tegas pria 59 tahun.
Ia mengaku memiliki kecintaan akan nusa dan bangsa, makanya ia membuat Desa Wisata Asina Siantar Sitiotio di Kecamatan Narumonda dibawah naungan Yayasan Aek Sitio-tio. “Tentu orang bertanya-tanya,kok mau sih buat desa wisata dikampung? Tentu saya menjawab, ini kan dedikasi kepada kampung halaman, tentu saya harus ingat kami marga Marpaung berasal dari mana? mari kita berbuat dari yang kecil dulu, perkara kecil, pasti ya kedepan akan berbuah besar dan baik kepada masyarakat sekitar Narumonda,” ujarnya.
Makanya saya minta petunjuk juga dari Guru besar Unimed, langkah selanjutnya ke depan dalam mengembangkan Bonapasogit dari sisi Akademisi.
Saat ditanya Jurnalis Tribrata tv, kedatangan pak Karev Kemedan selain agenda persiapan Jubileum 50 tahun, Saya dengar bapak Caleg DPR RI dari Perindo? apa benar pak?
Dijawab Karev, sampai sejauh ini memang ia Caleg DPR RI dari Partai Perindo untuk Dapil Sumut I. Namun bukan itu tujuan utama saya, saya hanya sekedar mau bertemu adek saya,seperti biasa perjumpaan abang adik membahas Pesta Jubileum 50 tahun di Balige nanti, ucapnya.
Prof.Efendi Napitupulu mengatakan sudah menganggap Karev sebagai abang. “Kami membahas Pesta Jubileum 50 tahun yang akan berlangsung di Balige nanti. Nah saya disini katakan ke beliau, agar dikoordinir lah untuk perantau Keturunan Raja Sonakmalela di Jakarta. Kami bahas apa yang harus kita dedikasikan di Ulang tahun Emas 50 tahun. Sampai saat ini beliau, menyambut baik dan akan membantu bicarakan di Jakarta. (Berlin Yebe)
