Surabaya, TRIBRATA TV
Sebanyak 67 orang dari berbagai wilayah ditangkap jajaran Polda Jatim dalam operasi premanisme.
Dalam konferensi pers, Senin (14/6/2021) siang, Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyebutkan operasi ini sesuai instruksi Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo.
Penindakan premanisme ini hasil ungkap Ditreskrimum Polda Jatim, Polresta Sidoarjo, Polres Gresik, Polres KPPP Tanjung Perak dan Polres Mojokerto.
Modus operandi yang dilakukan puluhan preman ini, dengan memalak para sopir bus dan truk, menaikkan harga tiket hingga 400 persen dan memeras dengan cara kekerasan kepada sopir truk.
“Para preman ini biasa beraksi di pelabuhan, terminal bus dan pangkalan bus dan truk,” tambahnya.
Dari pengungkapan ini, barang bukti yang diamankan antara lain, uang tunai Rp9 juta lebih, tiga unit mobil, satu unit sepeda motor, satu bandel kwitansi serta barang bukti lain.
Sementara itu untuk para pelaku dijerat dengan Pasal 49 Juncto pasal 17 Perda Jatim Nomor 2 tahun 2020 tentang Perubahan Atas Perda Jatim Nomor 1 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan, ketertiban dan perlindungan masyarakat, dengan ancaman hukuman pidana 3 bulan atau denda Rp50 juta. (Redho)
