Kapolda Papua Minta Casis yang Kalah Ikut Lagi Tahun Depan

IMG-20240409-WA0076

Jayapura, TRIBRATA TV

Kuota penerimaan anggota Polri tahun 2024, yang dibuka untuk Kepolisian Daerah Papua sebanyak 2.000 personil, tetapi untuk peserta calon siswa baru yang bertolak dari daerah masing-masing ke Jayapura, ibukota provinsi sudah berjumlah 11.000 casis.

IMG-20240227-124711

Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri mengatakan hal tersebut disela-sela peresmian empat gedung baru milik Polresta Jayapura di Polsek Heram, Sabtu (4/5/2024).

Menurutnya sekarang yang sudah sampai di Jayapura dari kabupaten yang ada di Papua masuk ikuti tahap dua seleksi ini berjumlah 11.000 casis, padahal pihak kepolisian daerah hanya membuka kuota sebanyak 2.000 personil anggota Polri.

“Sekarang yang sudah tiba di jayapura mengikuti seleksi kesehatan tahap dua berjumlah 11.000 orang, padahal saya hanya membuka kuota untuk menerima 2.000 orang, sehingga bagi yang tidak lulus jangan berkecil hati,” ungkap Fakhiri.

Bukan tanpa alasan Kapolda jelaskan maksud tersebut, menurutnya jangan berkecil hati, karena ia sudah menyampaikan ini kepada Mabes Polri dan telah direncanakan bahwa sampai tahun 2028 Polda Papua akan merekrut terus dua ribu personil hingga mencapai sepuluh ribu anggota Polri.

BACA JUGA  Kapolda Sumut Sertijab Tiga Pejabat Utama

“Yang belum lolos pada seleksi tahap dua ini jangan berkecil hati, tetapi terus perbaiki yang kurang-kurang itu, supaya dapat bersaing lagi dalam seleksi tahun berikutnya”, katanya.

Kapolda juga sudah minta kepada para Kapolres untuk sampaikan kepada anak-anak yang tidak terpilih agar siapkan diri untuk tahun berikut.

Orang nomor satu di jajaran Polda Papua ini sampaikan bahwa untuk usia anak-anak yang mengikuti seleksi anggota Polri, sudah kasih kebijakan sahut Mathius, katanya kalau tidak salah 24-25 tahun, jadi kalo usia 22 atau 23 pada tahun 2024 ini, masih bisa disiapkan penerimaan tahun depan.

“Jadi bukan sampai umur 22, kalo saya ga salah 24 atau 25 tahun itu batas kita terima, jadi kalau usia masih 22-23 tahun, masih bisa disiapkan tahun depan” dalam penyampaian Fakhiri.

BACA JUGA  Halal Bihalal, Kapolres Kotabaru Makan Bersama Tahanan

Lanjut kapolda, nanti akan dievaluasi terkait rekrutmen ini, supaya di tahun berikut kita lakukan di tiap Polres terkait proses seleksi agar memudahkan tingkatan seleksi jika sudah sampai ke Jayapura.

Mathius Fakhiri kembali meminta maaf kepada anak-anak, keluarga besar dan masyarakat Papua yang belum terpilih harap bersabar, karena tentunya tahun 2025 akan kita rekrut. 2026 juga akan kita terima, 2027 sampai 2028.

“Saya meminta maaf kalau ada anak-anak saya, keluarga besar orang Papua yang belum terpilih supaya bersabar, tentunya nanti tahun 2025 kita rekrut, 2026 kita terima hingga 2028,” ungkapnya.

Ditambahkan bahwa nanti di tahun 2025 itu khusus untuk dokter, karena sejumlah rumah sakit Polri sedang membutuhkan petugas kesehatan, yakni dokter-dokter di Papua, yang lulusan kedokteran Uncen, juga dokter anak Papua lainnya yang lulusan luar Papua akan kami rekrut untuk menjadi dokter di rumah sakit milik Kepolisian.

BACA JUGA  Wakapolda Kaltim Cek Pengamanan IKN dan Mess Personil

Menurutnya tahun ini juga sudah sedang direkrut yakni tenaga-tenaga ahli medis bidan, perawat, hingga tenaga farmasi untuk dipekerjakan di rumah sakit Polri ini banyak, karena pihaknya diperintahkan untuk mempersiapkan bagi Polda-Polda baru di provinsi DOB, yang rencananya 2026 dihadirkan karena ini menjadi kerja-kerja Polda Papua.

Sehingga itulah kerja kami di Polda Papua persiapkan pelayanan Polri kedepan harus lebih baik daripada saat ini, bukan sekarang tidak baik tetapi sudah baik bahkan kita makin sempurnakan lagi, menurut apa yang ada di masyarakat yang ada di Papua, supaya pelayanan ini bisa kita lakukan dengan baik, agar antara polisi dengan masyarakat itu tidak ada jarak.

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000