IMG-20240501-WA0019

Tingkatkan Keandalan Kelistrikan, PLN UIP KLT Kebut Pembebasan Lahan Sei Durian – Tarjun

IMG-20240409-WA0076

Kotabaru, TRIBRATA TV

PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) secara konsisten terus berupaya mengejar target penyelesaian pembebasan lahan pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Sei Durian – Tarjun yang membentang dari Desa Gendang Timburu sampai Desa Langadai di Kabupaten Kotabaru.

IMG-20240227-124711

Proyek yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) ini untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di Pulau Kalimantan, dimana nantinya akan tersambung secara interkoneksi “One Borneo”.

Baru-baru ini, UIP KLT melalui Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 4 (UPP KLT 4) berhasil menyelesaikan penyampaian dan penandatanganan biaya appraisal lahan sebanyak 18 titik tower kepada pemilik lahan di Desa Bangkalan Dayak. Hal tersebut disampaikan melalui kegiatan sosialisasi dengan melibatkan perangkat Desa dan Kecamatan serta aparat keamanan.

Manager PLN UPP KLT 4, Haris Nasution pada kesempatan menyampaikan sosialisasi pembangunan dan hasil appraisal lahan dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) kepada masyarakat pemilik lahan di Desa Bangkalan Dayak Kecamatan Kelumpang Hulu.

“Melalui sosialisasi yang melibatkan perangkat desa, kecamatan dan aparat keamanan, kami sosialisasikan pembangunan dan sampaikan hasil appraisal dari KJPP kepada masyarakat pemilik 18 titik lahan terdampak pembangunan SUTT 150 kV”, ucap Haris, Selasa (11/4/2023).

Terlaksananya kegiatan tersebut tidak terlepas dari bantuan perangkat desa dan aparat keamanan yang turut membantu dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat, mengingat pembangunan jalur SUTT ini termasuk dalam PSN dan untuk kepentingan masyarakat luas, khususnya untuk menunjang IKN di Provinsi Kalimantan Timur nantinya.

“Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran yang telah turut menyukseskan kegiatan pembebasan lahan di Desa Bangkalan Dayak kali ini, sehingga UIP KLT dapat melanjutkan kegiatan pembangunan jalur SUTT dengan aman dan lancar kedepannya”, tambah Haris.

Dalam pelaksanaannya, saat sosialisasi dari 18 titik tower tersebut masih terdapat beberapa pekerjaan yang perlu diselesaikan kembali. Ada 4 titik tower yang masih perlu penyelesaian proses administrasi lainnya.

Secara umum, dari 18 titik tower di Desa Bangkalan Dayak tersebut hingga saat ini sangat mendukung adanya pembangunan SUTT 150kV Sei Durian – Tarjun. Harapannya, kedepan tidak terdapat permasalahan-permasalahan yang berarti dan menghambat pelaksanaan pembangunan SUTT 150 kV Sei Durian – Tarjun. (nanang)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *