Dairi, TRIBRATA TV
Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu selain menjadi salah satu pembicara di acara Rapat Koordinasi (Rakornas) Bidang Perpustakaan Nasional di Jakarta pada Senin (6/3/2023) kemarin.
Rapat itu dihadiri lebih 900 orang serta menghadirkan beberapa narasumber.
Pada kesempatan itu Bupati didampingi Ketua Dekranasda Romy Mariani Simarmata- Ny.Eddy Berutu menyerahkan buku ‘My Dear Dairi ‘ kepada Kepala Perpustakaan Nasional Muhammad Syarif Bando.
Buku yang diterbitkan oleh Yayasan Aur Dairi Menenggoi @dimitabitha mengulas hal tentang perempuan-perempuan yang menginspirasi, yaitu perempuan petenun, dan petani kopi, bagaimana perempuan-perempuan itu memiliki peran dalam rumah tangga dan masyarakat.
Dalam Rakornas yang dibuka Kepala Perpustakaan Nasional, Muhammad Syarif Bando, Bupati Eddy Berutu membawakan materi Implementasi Pembangunan Urusan Perpustakaan di Kabupaten Dairi.
Dihadapan peserta Rakornas, Bupati Eddy Berutu mengucapkan terima kasih Kepala Perpustakaan Nasional mempercayakan dirinya sebagai salah satu pembicara. Bagi Bupati, ini adalah kesempatan besar untuk memaparkan soal perpustakaan baru di Kabupaten Dairi sekaligus menyampaikan potensi daerahnya.
“Terima kasih kepada bapak Kepala Perpustakaan Nasional yang telah memberikan kepercayaan untuk menjadi pembicara di Rakornas. Terima kasih juga atas anggaran yang dikucurkan oleh perpustakaan pusat untuk pembangunan Perpustakaan Dairi,” katanya.
Menurut Bupati, pembangunan gedung perpustakaan di Taman Rekreasi Sidikalang nantinya dilengkapi dengan fasilitas layanan lengkap. Kemudian, perpustakaan yang dimaksud nyaman bagi warga Dairi.
“Saya berharap dengan adanya gedung perpustakaan yang baru maka literasi masyarakat di Kabupaten Dairi semakin meningkat. Dengan begitu, visi misi Kabupaten Dairi untuk mewujudkan Dairi Unggul dapat terwujud,” katanya.
Ia juga menjelaskan, gedung Perpustakaan Umum Daerah juga diharapkan menjadi tempat berkegiatan masyarakat untuk bertukar knowledge dan tempat berdiskusi.
“Perpustakaan itu akan menjadi tempat untuk mendapatkan solusi dari permasalahan masyarakat seperti permasalahan ekonomi, sosial melalui program-program inklusi sosial yang terdapat di Perpustakaan,” tutur Eddy Berutu. (harapan sagala)
