Bone, TRIBRATA TV
Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel gelar latihan Penyidik TPTKP (Tindakan Pertama Tempat Kejadian Perkara) dan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara), di Markas Batalyon C Pelopor, Rabu (23/02/2022).
Latihan penyidik TPTKP dan olah TKP untuk unit/regu taktis Brimob ini diberikan agar personel dapat memiliki kemampuan perorangan pada situasi tertentu seperti konflik sosial, rusuh massa, pertempuran hutan dan Karhutla.
Hal ini disampaikan oleh Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan kepada awak media di ruang kerjanya.
“Secara teknis, kemampuan TPTKP dan olah TKP hanya dimiliki oleh tim INAFIS satuan kewilayahan, namum latihan ini kami laksanakan untuk menambah pengetahuan dan membekali anggota agar saat berada di medan operasi khususnya di tengah hutan minimal kami dapat mengamankan TKP sebelum INAFIS kewilayahan tiba di lokasi, sehingga informasi terkait tindak pidana yang terjadi di TKP dapat kita berikan kepada penyidik dengan akurat,”ujar Nur Ichsan.
Menurutnya kegiatan ini dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan satuan, utamanya di daerah operasi saat situasi tertentu unit taktis Brimob ini bisa berperan sebagai tim olah TKP.
“Rencananya ke depan anggota Brimob yang telah dilatih TPTKP dan olah TKP serta dinyatakan sudah mahir akan diajukan Surat Keputusan (Skep) sebagai penyidik pembantu, tentunya dengan pangkat yang memenuhi syarat sebagai penyidik pembantu sehingga ada payung hukum saat kami melaksanakan tugas utamanya saat berada di medan operasi,” tandasnya. (syahrir)