Sitaro, TRIBRATA TV
Penjabat Bupati Kabupaten Kepulauan Sitaro Joi, yang diwakili Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro Stanly Tukunang menghadiri Puncak Perayaan Ibadah Syukur Hari Ulang Tahun GMIST Jemaat Ararat Kanawong ke-14 tahun, Rabu (27/3/2024).
Ibadah syukur ini dirangkaikan dengan Peresmian Gedung Pastori Jemaat Ararat Kanawong.
Dalam sambutan Penjabat Bupati, Kepala Dinas Kominfo mengajak jemaat bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas anugerah dan karunia-Nya, sehingga dapat dipertemukan melalui Ibadah Syukur HUT ke-14 Tahun GMIST Jemaat Ararat Kanawong dirangkaikan dengan Peresmian Gedung Pastori.
“Atas nama Pemerintah Kab. Kep. Sitaro serta selaku pribadi dan keluarga dengan penuh kasih mengucapkan selamat merayakan hari ulang tahun ke-14 kepada seluruh komponen Jemaat GMIST Ararat Kanawong serta atas kesuksesannya membangun gedung pastori. Kiranya dengan diselesaikannya pembangunan gedung pastori ini, dapat memotivasi seluruh jemaat untuk lebih konsisten dalam memberikan totalitas kehidupannya dalam meningkatkan pelayanan di tengah dunia dan masyarakat, “tutur Kadis.
Dengan selesainya pembangunan saat ini jemaat dapat melaksanakan ibadah syukur yang diyakini merupakan bentuk komitmen iman yang mengakui dan menyatakan bahwa hanya atas kemurahan dan cinta kasih Tuhan-lah pembangunan ini dapat terselesaikan.
Kepala Dinas menyampaikan Jemaat sangat bersyukur yang terbukti diungkapkan melalui ibadah syukur, karena selama dalam perjalanan kehidupan berjemaat Tuhan Yesus Kristus Sang Kepala Gereja Yang Kudus tidak pernah meninggalkan Jemaat GMIST Ararat Kanawong untuk berjalan sendiri.
Tuhan selalu membukakan jalan keluar ketika Jemaat diperhadapkan dengan berbagai pergumulan dan juga memberikan berkat-berkat melimpah dalam setiap usaha dan kerja yang dilakukan, “ucapnya.
Selanjutnya, pada momentum yang berbahagia itu dirinya mengajak jemaat untuk tetap senantiasa mewujudkan keluarga yang harmonis, jauh dari tindak kekerasan, jauh dari miras dan narkoba, hidup sehat dan bersih, keluarga yang mendorong anak-anaknya untuk mencapai pendidikan setinggi mungkin, dan berbagai hal positif lainnya.
“Menjadi harapan, melalui ibadah syukur saat ini dapat dijadikan kesempatan untuk membawa perubahan di tengah masyarakat, serta kemajuan dalam pembagunan kerohanian di Sitaro, sehingga nantinya akan senantiasa menghadirkan sumber daya manusia yang memiliki integritas iman dan mampu memberikan kontribusi terhadap kemajuan daerah dan bangsa, “pungkas Teten.
