Kecamatan Pangururan Samosir Gelar Musrebang

IMG-20240409-WA0076

Samosir, TRIBRATA TV

Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (musrenbang) di Aula Hotel Grand Dainang, Senin (22/2/2021).

IMG-20240227-124711

Hadir pimpinan OPD, Muspida Kecamatan Pangururan, paf Kepala Desa se-Kecamatan Pangururan, BPD se-Kecamatan Pangururan, tokoh masyarakat, LSM dan media.

Dalam laporannya, Camat Pangururan Bresman Simbolon, S.Pd menyampaikan Kecamatan Pangururan terdiri dari 25 desa dan 3 kelurahan dengan segala usulan yang sudah dibahas dalam musrenbang desa/kelurahan untuk diserahkan kepada kabupaten.

Sedang Anggota DPRD Kabupaten Samosir Komisi I, Polten Simbolon menyampaikan musrenbang ini merupakan diskusi bersama dalam menentukan skala prioritas pembangunan yang telah diusulkan untuk dituangkan dalam RKPD tahun 2022.

BACA JUGA  4 Kali Beruntun, Pemkab Samosir Raih Predikat WTP

“Anggota DPRD sudah melakukan rapat reses di dua kecamatan, dari hasil rapat reses tersebut nanti akan dibahas pada rapat paripurna agar dapat segera di realisasikan secepatnya,” ucap Polten.

Diakhir sambutannya ia minta dalam musyawarah ini diharapkan agar betul-betul menyampaikan usulan yang prioritas mengingat masa pendemi covid-19 banyak anggaran yang terserap untuk penanganan covid-19.

Sementara Plh. Bupati Samosir yang diwakili Asisten II Saul Situmorang minta segala usulan yang telah disampaikan akan dituangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2022.

Namun secara umum usulan tersebut tidak seluruhnya akan terlaksana mengingat keterbatasan anggaran Kabupaten Samosir.

“Pemerintah daerah akan memilih skala super prioritas dari setiap usulan dengan tepat sasaran untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Saul.

BACA JUGA  Demi Pengamanan Rela Tinggalkan Keluarga, Bupati Tapsel Beri Apresiasi

Dengan keterbatasan anggaran yang ada, Pemkab Samosir akan terus melakukan pendekatan dan komunikasi dengan pemerintah pusat untuk mengambil dana pembangunan dari pusat.

Rapat musyawarah ini merupakan wadah segala usulan dengan skala prioritas dimana usulan tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, oleh karena itu diperlukan peran bersama dalam membangun Samosir sejahtera di masa pandemi Covid-19.

Kepala Bappeda, Rudi Siahaan dalam paparannya menyampaikan ada enam skala prioritas menurut isu strategis antara lain peningkatan kualitas Pendidikan, Kesehatan dan Penurunan Angka Kemiskinan, Pencegahan, Penanganan, Penanggulan Wabah Penyakit dan Bencana, Pelaksanaan Reformasi, Birokrasi dan Tata kelola Pemerintah Berbasis Elektronik.

BACA JUGA  Selamat ! Anak Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Disumpah Jadi Pengacara Muda

Kemudian Pemulihan Ekonomi Kerakyatan melalui Kearifan lokal dan Inovasi Daerah, Pengelolaan Industri Pariwisata yang berkelanjutan, Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Sarana dan Prasarana Publik untuk mendukung Perekonomian masyarakat serta KSPN Danau Toba.

Selanjutnya disampaikan segala usulan rencana pembangunan sudah dimasukan ke aplikasi SIPD dan setiap perangkat daerah dalam menyusun anggaran tahun 2022 akan menyesuaikan dengan usulan musrenbang.

Acara dilanjutkan dengan penandatangan berita acara hasil kesepakatan musrenbang Kecamatan Pangururan yang kemudian diserahkan kepada Bupati Samosir melalui Kepala Bappeda. (Dodye)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *