Toba, TRIBRATA TV
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Toba bersama Pemerintah Kabupaten Toba selenggarakan Doa Lintas Agama dan Sosialisasi F1H20.
Kegiatan ini dihadiri Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi beserta Kapoldasu, Pangdam I Bukit Barisan dan Injourney, Kamis (16/2/2023).
Diketahui Event Power Boat F1 atau F1H20 akan berlangsung tiga hari, 24-26 Februari 2023.
FKUB Kabupaten Toba yang diketuai A.S Pangaribuan BA mengatakan, FKUB didirikan bertujuan untuk membantu tugas-tugas pemerintah pusat dan daerah dalam membangkitkan serta memelihara kerukunan umat beragama sebagaimana yang ditetapkan Menteri Agama dan Mendagri.
“Kita sudah melaksanakan doa bersama atau doa lintas agama yang dipimpin Pendeta dan Ustad. Tentunya kami segenap keluarga besar FKUB Toba mengucapakan terimakasih sebesar-besarnya atas kehadiran bapak Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Bapak Kapoldasu, Pangdam I BB dan Injourney selaku penyelenggara,” katanya.
Ia berharap even besar yang hanya tinggal 9 hari lagi ini bisa berjalan baik dan sukses.
Sementara Bupati, Poltak Sitorus mengatakan acara doa lintas agama dan sosialisasi F1H20 ini menjadi moment bersyukur kepada Tuhan.
“F1 Power Boat yang akan berlangsung sebentar lagi tentu menjadi harapan bersama agar berjalan baik dan lancar. Perlu kita renungkan ada dua peristiwa yang membuat sejarah di dunia! Pertama peristiwa air bah dan kedua letusan Gunung Toba yang keduanya hampir memusnahkan kehidupan manusia,” katanya.
“Pernahkah kita mimpi kalau F1H20 akan hadir di Danau Toba? Tentunya inilah berkat Tuhan dan ini nyata terjadi,” tegasnya.
Kami selaku Pemkab Toba meminta amang-inang buatlah harga yang sesuai dan terjangkau. Kalaulah ada piring yang bagus, apakah untuk tamu atau anak? Kalau ada selimut yang bagus,apakah untuk anak atau tamu? Terakhir, kalau ada ayam dipotong,untuk tamu atau anak amang-inang?, tanyanya memberi semangat.
Tentunya untuk tamu dan kita anggap dalam suku Batak, tamu adalah Tulang dan Nantulang kita, tegasnya.
Harapan kita, Balige menjadi lebih maju disektor pariwisata, selain dari pendidikan dan pertanian, pintanya.
Sementara Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengatakan, aneka ragam adat dan salam di Sumatera Utara. “Dulu manusia memang benar mau musnah. Saya tahu dikitab suci Nabi Nuh diabad ke-4 dan terjadi banjir berupa air bah. Bahkan anaknya sendiri harus menjadi korban,karena tidak naik kapal Nuh. Kedua letusan Gunung Toba yang juga hampir memusnahkan manusia 75 ribu tahun yang lalu.
Ia berharap semoga doa kita yang tulus diaminkan Tuhan dan berkat Danau Toba inilah menjadi saksi sejarah pertama event berkelas internasional F1H20 terlaksana. (Berlin Yebe)
