Banda Aceh, TRIBRATA TV
Pelayanan Kantor Cabang Pembantu Bank Syariah Indonesia (KCP BSI) Darusalam T Nyak Arif1, Banda Aceh tidak profesional.
Hal ini dialami seorang calon nasabah yang hendak membuka rekening di KCP itu pada Rabu (29/12/2021) pekan lalu.
M. Amin mengaku mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan dari satpam Bank BSI Cabang Pembantu Darusalam Nyak Arief.
“Sekitar jam 10.00 WIB saya masuk ke kantor bank, namun ditegur petugas sekuriti karena saya tidak memakai masker, saya keluar, kemudian memakai masker dan masuk lagi,” kata Amin kepada media ini, Kamis (30/12/2021).
Kepada satpam itu, Amin lalu menjelaskan keperluannya ingin membuka rekening pribadi.
Oleh petugas keamanan itu, Amin ditanya apakah punya smartphone yang dijawabnya tidak punya. “Jadi kalau tidak punya android ga bisa buka buku tabungan ya pak?,” tanya Amin.
Satpam menjawabnya tidak bisa. Amin pun bertanya bagaimana kalau orang miskin atau memang orang yang tidak bisa buka android, apakah memang tidak bisa membuka rekening di bank itu?
Setelah agak berdebat akhirnya petugas keamanan itu mengatakan dengan membawa Kartu Keluarga.
Setelah ditunjukan Kartu Keluarga, satpam itu menyuruh Amin mengisi datanya ke tablet yang disediakan bank. Kembali Amin menyatakan kalau ia tidak bisa menggunakan smartphone dan minta tolong diisikan datanya.
“Kalau bapak ga bisa mengisi datanya ke tablet ini bapak ga bisa buka buku tabungan,” kata satpam.
Amin bertanya apakah tidak ada solusi lain, karena ia tidak pandai menggunakan smartphone itu yang dijawab satpam tidak ada.
Akhirnya dengan hati kesal, Amin pulang dan membatalkan membuka rekening. “Padahal saya ingin menabung,” ujarnya kesal.
Kabarnya, perlakuan yang tidak menyenangkan dari petugas keamanan bank itu sudah sering dialami sejumlah nasabah. (Red)