Asahan, TRIBRATA TV
Jasad Sarimin, pria uzur berusia 75 tahun yang dikabarkan hanyut terbawa arus Sungai Silau Tua akhirnya ditemukan, Minggu (29/11/2020) sore.
Jasad Sarimin ditemukan tim gabungan dari Basarnas Tanjung Balai Asahan, BPBD Asahan dibantu warga tersangkut di tumpukkan kayu di aliran Sungai, tak jauh dari kediamannya, di Dusun V Desa Bangun Sari Kecamatan Setia Janji Kabupaten Asahan.
“Korban ditemukan sekitar 300 meter dari titik awal dinyatakan hanyut. Karena tidak bisa menggunakan perahu, jadi kita pakai metode menyisir dengan cara nganyut,” terang Rony Erwin Saputra, petugas Basarnas ditanyai.
Dijelaskan, awalnya korban dikabarkan hilang terbawa arus Sungai Silau Tua, Sabtu (28/11/2020) semalam.
Menurut laporan pihak keluarga, korban ini awalnya diketahui pergi memanen sawit yang berbatasan langsung dengan Sungai Silau Tua.
“Korban berangkat dari rumah sekira jam 8 pagi. Tapi ditunggu sampai jam 4 sore, korban gak balik ke rumah. Pihak keluarga selanjutnya ngecek ke lokasi tapi yang ditemukan hanya baju dan sendal korban. Kelanjutnya kejadian itu dilaporkan ke kita. Atas penemuan ini, maka pencaharian kita hentikan,” terang Romy, seraya bersiap-siap meninggalkan lokasi.
Sementara itu, info diperoleh, selama ini, korban diketahui memanfaatkan aliran Sungai untuk menyeberangkan hasil panen sawitnya.
“Kakek itu memang biasa nganyut kalo mau nyeberangkan sawitnya. Mungkin semalam karena arusnya deras jadi kurang kontrol atau nabrak kayu. Mungkin udah naasnya bang,” celetuk warga.
Amatan di lokasi, usai dievakuasi dari aliran Sungai, jasad korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan pemakaman saat itu juga. (Gon)
