IMG-20240501-WA0019

Penuh Haru, Pisah Sambut Karutan Kelas II Balige

IMG-20240409-WA0076

Toba, TRIBRATA TV

Pisah sambut dan serah terima jabatan Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II Balige, Henri Alfa Edison Damanik, SH, MH kepada David Petrus Nicolas,A.Md.IP, SH berlangsung Sabtu (21/10/2023).

IMG-20240227-124711

Acara tersebut berlangsung dengan suasana garu dan meninggalkan banyak kenangan bagi jajaran Rutan Balige dan Forkompinda Toba. Henri Damanik diangkat menjabat Karutan Kelas IIA Rumbai Pekanbaru.

Diketahui Henri Damanik bertugas sejak tahun 2021 dengan banyak program atau prestasi seperti Rutan Balige menjadi Satker predikat WBK, Kepedulian Lingkungan dan Danau Toba, Pembinaan Pertukangan dan Budidaya Telur Puyuh.

Mewakili Rutan Balige Edison R Tambunan SH (KPN) mengatakan, masa kerja Henri Damanik 2 tahun 9 bulan. “Selama bertugas beliau sangat banyak memberikan pembaharuan, beliau memimpin mengedepankan kekeluargaan. Contoh permasalahan, apabila ada staff bersalah, diserahkan kepada atasannya untuk ditegur secara baik,” katanya.

Menurutnya, Rutan kelas II Balige sudah banyak perubahan, dimulai dari Peroleh Predikat WBK, Pembinaan Pertukangan, Budidaya Telur Puyuh, perhatian pada lingkungan Danau Toba dan lain-lainnya.

‘Kami berterimakasih selama masa kepemimpinan Bapak Damanik, perkataan dan sikap yang tak berkenan kepada Bapak Damanik dan ibu mohon dimaafkan,” katanya lagi.

Sementara Lisben Manalu,SH, Kasubsi Pelayanan mengucapkan selamat datang kepada pimpinan Rutan yang baru, Bapak David Nicolas yang akan memimpin 54 staff di Rutan Balige.

“Mohon bimbingannya bapak dan ibu, selamat bertugas. Disini sudah banyak perubahan yang dibuat pak Damanik, sekiranya bapak bisa bersinergi dan mempertahankan dan inovasi-inovasi yang baru,”ucap Lisben.

Sedang Henri Damanik didampingi istri, Suridiana dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Bupati Toba. “Kami memohon untuk program ke depan di Toba agar bersinergi dengan Karutan yang baru. Juga pada Kapolres Toba, pak Taufik, saya menjadi berani tampil berbicara karena pak Taufik, terimakasih kerjasamanya dan bimbingannya,” katanya.

Henri pun menceritakan pengalamannya bersama Kapolres. “Sambil minum kopi aren, kami bertiga keliling-keliling ke daerah Aek Bolon, Puji Tuhan pak Taufik langsung ambil sikap untuk membangun gereja GKPI Aekbolon Balige,” ucap Henri.

“Satu kisah hidup kami, istri tercinta saya masih mengalami prrobatan, Puji Tuhan semakin baik sejak tugas di Toba. Saya bersikap lebih sayang kepada warga binaan daripada ke anak kami. Utamakan hak dan kewajiban warga binaan, mereka harus sehat dan kita berikan pembinaan,” katanya.

Sementara Bupati Toba Poltak Sitorus mengawali sambutannya dengan pantun, “Jalan-jalan ke Balige jangan lupa rekreasi, atas undangan bapak Henri Damanik,saya ucapkan terimakasih”.

Bupati mengucapkan selamat bertugas ditempat baru di Lapas Rumbai Pekanbaru “Pertama kali saya kenal Pak Damanik, saya kira beliau pendeta saat acara di kebaktian dulu, namun cara beliau memimpin Rutan Balige sangat bagus sekali saya lihat. Rutan Balige sangat asri dan nyaman pak, Pastinya napi binaan disini pasti setelah keluar dari rutan akan memiliki pembekalan yang baik, iman yang baik”,ucap Poltak.

Harapan kami untuk ditempat yang baru sebagai Kalapas Rumbai yang baru akan menjadi berkat. Selamat datang untuk Karutan yang baru bapak David, secepatnya kita bisa bersinergi ke depan, tambahnya.

Kapolres Toba AKBP Taufik Hidayat mengatakan, melihat dari foto kedua pimpinan pasti akan memberi warna baru dengan gaya kepemimpinan yang berbeda.

“Kesan pertama saat saya sering main ke Rutan, ada minuman Kopi Aren, memakai gula buatab sendiri. Saya sangat bangga kepada beliau, sama-sama membangun gereja. Beliau peduli dengan sesama, giat sosialisasi didesa-desa. Jujur saja, saya kehilangan sahabat saya! Beliau ini orang yang ramah dan humble,” katanya.

Ada peribahasa,”Bertambah umur menjadi tua itu pasti, namun dewasa itu pilihan”. Tetaplah menjadi orang baik dimanapun bertugas.

Seorang warga binaan, Juara Pangaribuan yang diberi kesempatan menyampaikan sambutan mengatakan, selama 1 tahun lebih mereka mendapat pembinaan antara lain pertukangan kayu, listrik dan batu bata. “Kami ada 400 warga binaan, diberi pembinaan dan skill sehingga setelah keluar nanti akan memiliki kemampuan mandiri,”ucap Juara.

David Nicolas Karutan Balige didampingi sang istri, Melati mengatakan sebelumnya sejak 2020 menjabat sebagai Kasi Pelayanan Tahanan Lapas Medan. “Puji Tuhan dijabatan baru Karutan Balige, pasti akan memberikan pembelajaran baru. Terutama kepada Bapak Henri Damanik dan Ibu tetap kita berkomunikasi, pasti kami akan butuh arahan dan masukan kedepan dalam tugas baru saya,” katanya.

Hadir dalam pisah sambut ini, Ismet Sitorus Karutan Tarutung dan mantan Kalapas siborong-borong, Kemenag Toba, Asisten I Eston Sihotang dan jajaran, Plt Kejari Balige Nanang Dwi.P, Danramil 17 Balige Capt.Inf B Siboro, Danpom I/2-6 Balige diwakili M.Marpaung, Tumbur Tumanggor selaku tokoh masyarakat GKPI Aekbolon, dan Dharmawanita Rutan Medan dan Balige. (berlin yebe)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *