Belu, TRIBRATA TV
Kapolres Belu AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, memimpin upacara dan deklarasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), pada Senin (4/9/2023) di lapangan SMK Katolik St. Yosep Nenuk, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, NTT.
Dalam amanatnya, Kapolres mengatakan, upacara merupakan salah satu media untuk membina kepribadian dan karakter sebagai warga negara yang baik sesuai dengan ideologi bangsa Indonesia yaitu Pancasila dan Konstitusi Indonesia yakni UUD 1945.
“Upacara yang kita laksanakan merupakan media untuk menghormati para pejuang dan pahlawan bangsa Indonesia yang telah gugur demi memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan negara kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ” ungkap Kapolres.
Menurutnya, sikap cinta tanah air yang perlu kita terapkan antara lain bersemangat dalam mempelajari sejarah perjuangan para Pahlawan, semangat dalam mengikuti upacara bendera pada hari senin maupun hari-hari besar nasional serta menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, sebagai pelajar, belajarlah dengan sungguh-sungguh.
Diakhir amanatnya, Kapolres Belu mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama dengan kepolisian dalam rangka mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan yang ada di wilayah Kabupaten Belu ini, karena kerap terjadi kasus pembakaran hutan baik sengaja maupun tidak disengaja yang tentunya dapat menimbulkan sejumlah efek negatif baik dari segi kesehatan maupun keselamatan banyak orang.
“Saat ini Polri melaksanakan operasi Bina Karuna dalam mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan, seperti yang kita ketahui bersama di wilayah kita masih terjadi kasus pembakaran hutan dan terkadang salah satu penyebabnya adalah ketika warga ingin membuka lahan baru dengan cara dibakar, api tidak diawasi sehingga menyebabkan terjadinya kebakaran,” ujarnya.
Untuk dapat diketahui, dua pekan ke depan jajaran Polres Belu dan instansi terkait akan menyelenggarakan operasi “Bina Karuna Turangga 2023”.
Usai upacara dilanjutkan dengan Deklarasi Tolak Karhutla yang diikuti oleh Kapolres Belu beserta seluruh peserta.
Turut hadir Kepala Sekolah beserta guru SMK Katolik St. Yosep Nenuk, Kasat Intelkam Polres Belu, Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Belu, Kepala Unit Siaga SAR Atambua, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Kabupaten Belu, Penjabat Kepala Desa Naekasa, Tokoh masyarakat dan Tokoh Adat Desa Naekasa, personel Ops Bina Karuna Polres Belu serta seluruh pelajar SMK Katolik St. Yosep Nenuk. (Hengki)
