Sitaro, TRIBRATA TV
Untuk mengidentifikasi serta mengevaluasi capaian indikator tujuan pembangunan berkelanjutan dalam integrasi penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah 2025-2045, Bappedalitbangda Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) menggelar Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertempat di Ruang Rapat Toni Supit, Kamis (31/08/2023).
Kepala Bappedalitbangda Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Ronald Pakasi yang diwakili sekretaris Jounne I. Pangalila dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2018 Tentang Pembuatan dan Pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah.
“Peraturan Presiden no 111 tahun 2022 memuat 17 tujuan yang akan diidentifikasi dan dievaluasi oleh perangkat daerah yang termuat dalam SK Bupati Sitaro No. 59 Tahun 2023 yang sesuai dengan tupoksinya akan menyusun KLHS RPJPD, “ujarnya.
Acara ini dihadiri oleh perangkat daerah yang termuat dalam Surat Keputusan Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro Nomor 59 Tahun 2023 tentang Tim Penyusun Kajian Lingkungan Hidup Strategis Penyusunan Rencana pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2025-2045.
Dengan narasumber Kepala Bidang Penelitian, Pengembangan Ekonomi dan Pembangunan Bappelitbangda Kabupaten Kepulauan Sitaro Johan Kundiman.
KLHS digunakan untuk menyiapkan alternatif penyempurnaan Kebijakan, Rencana dan/atau Program (KRP) agar dampak dan/atau risiko lingkungan yang tidak diharapkan dapat diminimalkan. (jemi lahutung)