Hijau-dan-Kuning-Emas-Illustratif-Modern-Twibbon-Selamat-Hari-Raya-Idul-Fit-20240403-122004-0000

IMG-20240426-080646

102 Napi LP Kotapinang Dapat Remisi HUT RI

IMG-20240409-WA0076

Labusel, TRIBRATA TV
Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke- 74 Republik Indonesia Tahun 2019, Pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) hari ini, Sabtu, (17/8/2019) mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) klas III Kotapinang.

Dalam naskah pidato Menkumham Yasonna Laoly yang dibacakan Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung mengatakan hari ini merupakan hari peringatan ke- 74 kemerdekaan Republik Indonesia. Pada perayaan HUT kemeredekaan tahun ini, pemerintah mengangkat tema ‘SDM Unggul, Indonesia Maju’.

IMG-20240227-124711

Dikatakan Bupati, bahwa thema tersebut terinspirasi dari visi pembangunan pasangan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Jokowi-Ma’ruf memang akan fokus pada pembangunan sumber daya manusia (SDM) di pemerintahan periode 2019-2024.

“Tema ini menegaskan komitmen Indonesia dalam membangun SDM unggul. Tema peringatan HUT ke-74 RI itu tertuang dalam surat Menteri Sekretariat Negara No. B-779/M.Sesneg/SET/TU.00.04/07/2019, tentang Penyampaian Tema dan Logo Peringatan Hari Kemerdekaan Tahun 2019 yang ditandatangani pada 23 Juli 2019,” ujar Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Wildan Aswan Tanjung.

Di ketahui, jika kapasitas penghuni di Lapas klas III Kotapinang tersebut saat ini di huni sebanyak 246 orang tahanan dan narapidana. Dari banyaknya tahanan tersebut, dikatakan Kalapas Klas III Kotapinang, Erwin Simangunsong jika kondisi Lapas tersebut saat ini ‘overload’ atau kelebihan kapasitas. 

“Lapas kita sebenarnya sudah melebihi dari yang seharusnya, yang seharusnya berpenghuni 93 orang kini sudah menjadi 246 orang. Dan pada HUT ke- 74 RI kali ini narapidana yang bebas 1 orang, yakni Misgi (40), warga Provinsi Riau, dan yang mendapat remisi 1 bulan, 63 orang, 2 bulan 3 orang, 3 bulan 13 orang, 4 bulan 2 orang, dan mendapatkan remisi 5 bulan 1 orang, jadi 102 orang yang mendapatkan remisi,” papar Erwin. 

Menurutnya 60 persen tahanan dan narapidana terlibat kasus narkoba, yakni 159 dalam kasus narkoba, Tipikor 1 orang dan pidana umum 86 orang. 

Erwin berharap, Pemerintah Kabupaten Labusel dapat menyediakan lahan untuk membangun gedung Lapas yang baru guna menampung tahanan atau narapidana yang saat ini  mencapai melebihi kapasitas.(Sulaiman  Malaka)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *