IMG-20240501-WA0019

Penggunaan Dana Desa Gunung Kataran, Sergai, Diduga ada Penyimpangan

IMG-20240409-WA0076

Sergai, TRIBRATA TV

Tujuan pemerintah mengucurkan Dana Desa (DD) yang penyalurannya melalui APBN dan APBD ialah untuk pemerataan pembangunan serta peningkatan ekonomi bagi masyarakat desa.

IMG-20240227-124711

Namun tentu dalam penggunaan dan pengerjaannya diharapkan setiap Kepala Desa sebagai kuasa pengguna anggaran, harus transparan kepada masyarakat atau publik.

Tetapi sayangnya penggunaan Dana Desa di Desa Gunung Kataran Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Provinsi Sumatera Utara, dinilai kurang transparan.

Diduga Sugiono selaku Kepala Desa (Kades) Desa Gunung Kataran “tertutup” dalam pengelolaan dan penggunaan Dana Desa.

Kurangnya transparansi Kades Gunung Kataran tersebut menimbulkan tanda tanya besar ditengah masyarakat dan terindikasi adanya dugaan penyimpangan dalam penggunaan Dana Desa.

Namun upaya konfirmasi kepada Sugiono tak bisa dilakukan karena ia jarang berada di Kantor Desa.

Dua wanita yang mengaku sebagai operator dan istri Kepala Dusun, yang ditemui mengaku tidak mengetahui sama sekali soal anggaran Dana Desa.

“Kurang tau Pak” ucap mereka polos dan mengaku sama sekali tidak mengetahui soal penggunaan Dana Desa.

Mengenai pengelolaan dan penggunaan Dana Desa di Desa Gunung Kataran yang terkesan tertutup itu,salah satu rekan media mencoba konfirmasi kepada Camat Tebing Tinggi, Edi Saputra.

Camat Tebing Tinggi inipun menyarankan media ini untuk konfirmasi kepihak Desa dan kepada Kasi PMD Kecamatan Tebing Tinggi.

“Mengenai penggunaan dana desa, silahkan konfirmasi ke desa, kalau tidak berkeberatan Kasi PMD kita mungkin juga tahu tentang rincian tersebut”, balasnya.

Terpisah, sesuai arahan pak camat, salah satu rekan media kembali mencoba Konfirmasi langsung kepada Darma, Kasi PMD Kecamatan Tebing Tinggi, dengan datang langsung ke Kantor Camat Tebing Tinggi, Selasa (13/7/2022).

Tapi sayangnya Kasi PMD tidak berada dikantornya, terlihat ruangan kosong, tetapi ada baju dan sepatu serta pintu ruangan yang terbuka.

“Darma, tadi datang loh, tadi gak ada dia diruang KTP..?, Monitoring ke Desa, itulah gak tau aku Pak Desa kemana” jawab seorang staff Kantor Camat Tebing Tinggi.

Untuk kepentingan pemberitaan,tim media pun mencoba menghubungi Darma melalui telepon seluler beberapa kali tetapi tidak diangkat.

Dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp (WA) Darma, Kasi PMD ini tidak memberikan jawaban secara rinci terkait penggunaan Dana Desa di Desa Gunung Kataran.

“Kalau tahun ini Bang, masih tahun berjalan. DD Tahun berapa yang perlu terperinci rupanya Bang?” balasnya seolah penggunaan Dana Desa di Tahun 2022 ini belum boleh dipertanyakan.

“Kami Kecamatan perlu Abang garis bawahi” katanya pula.

Indikasi penggunaan Dana Desa di Desa Gunung Kataran, Kecamatan Tebing Tinggi, seolah sengaja ingin ditutup-tutupi agar tidak diketahui publik.

Dugaan tersebut diperkuat dengan sikap Sugiono Kades Gunung Kataran yang ” “bungkam” dan tidak mau menjawab saat dikonfirmasi Wartawan melalui pesan WhatsApp dinomor ponselnya 08126014xxxx.

Diduga Sugiono takut dikonfirmasi walau dicoba dihubungi berulangkali melalui panggilan telepon seluler dan panggilan WA tetap tidak diangkat, padahal terlihat panggilan masuk dan berdering.(hakim sitanggang)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *