IMG-20240501-WA0019

Dispar Tanjungpinang Akan Rehab Permanen Benteng Bukit Kursi Pulau Penyengat

IMG-20240409-WA0076

Tanjungpinang, TRIBRATA TV

Tanjungpinang adalah kota penuh sejarah dari Kerajaan masa lalu. Salah satunya Pulau Penyengat merupakan salah satu pulau yang berada di Provinsi Kepulauan Riau.

IMG-20240227-124711

Pulau yang berada di Kota Tanjungpinang memiliki luas 2 km persegi. Pulau Penyengat ini bisa dijangkau dengan kapal pompong dari dermaga Tanjungpinang dengan waktu tempuh sekitar 15 menit.

Pulau Penyengat sendiri banyak meninggalkan cerita sejarah salah satunya Benteng Bukit Kursi.

Namun kondisi Benteng Bukit Kursi saat ini, salah satu bagiannya mengalami kerusakan.

Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang, Muhammad Nazri mengatakan akan selalu memperhatikan sejarah yang ada di kota Tanjungpinang khususnya Pulau Penyengat.

“Ya, Insya Allah akan direhab permanen, itu termasuk beberapa situs cagar budaya yang perlu segera dilakukan rehabilitasi,” kata Nazri, Sabtu (1/7/2023).

Diketahui, Benteng Bukit Kursi merupakan salah satu benteng yang dianggap sebagai sarana pertahanan utama karena menghadap ke tapak dermaga lama maupun tapak dermaga sultan.

Benteng ini berkaitan dengan fungsi Pulau Penyengat pada masa Kerajaan Riau Lingga Johor dan Pahang sebagai pusat pertahanan, khususnya pada masa Yang Dipertuan Muda ke 4, Raja Haji Fisabilillah.

Pada masa Pemerintahan Raja Haji Fisabilillah tepatnya pada tahun 1782 – 1784 telah terjadi perang Riau diantara Belanda dan kerajaan Riau Lingga –Johor–Pahang.

Raja Haji kala itu membangun kubu–kubu pertahanan di perairan Riau dan menjadikan Pulau Penyengat sebagai basis pertahanan utama dengan membangun kubu pertahanan di tiga bukit di Pulau Penyengat.

Benteng Bukit Kursi merupakan benteng terbesar yang terdapat di Pulau Penyengat, disini masih terdapat beberapa meriam di sudut-sudut benteng ini. (m.holul)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *