Pedagang Asongan Laporkan Loper Koran, Polisi Sarankan Mengalah

IMG-20240409-WA0076

Medan, TRIBRATA TV
Eky (22) tampak kebingungan. Lama ia duduk di depan Polsek Medan Kota. Ia ingin membuat laporan polisi tapi ragu.

Akhirnya ia pun memberanikan diri masuk ke kantor polisi itu. Namun warga Jalan Bahagia Gg Sederhana Kelurahan Sukaraja,Medan Maimun ini tak lama di dalam kantor itu.

IMG-20240227-124711

“Saya dianjurkan mengalah, berdamai saja sama polisi,”kata Ekky saat keluar dari Polsek Medan Kota, Sabtu (29/6/2019). Kepada polisi, kata Ekky, ia hendak melaporkan kelakuan seorang pedagang yang selalu mengancamnya.

Ekky yang sehari-hari berjualan asongan di simpang Jalan SM Raja-Jalan Juanda ini hendak melaporkan Birong (panggilan sehari-hari), seorang loper koran yang juga berjualan bersebelahan dengannya.

BACA JUGA  Bayan Run 10K, Rangkaian Akhir HUT TNI Ke-77 Kodam VI/ Mulawarman

Entah sudah berapa kali, Birong mengancam, memaki bahkan memukulnya. “Karena dia perempuan bang, ga kulawani. Tapi lama-lama ga tahan juga kalau dibeginikan terus,”kata Ekky lagi.

Ia mengaku tidak tahu apa penyebab dirinya selalu diancam Birong. Sebab Birong dulunya hanyalah berjualan koran di simpang itu. Sedang Ekky sudah berjualan asongan kecil-kecilan. Ia juga tidak melarang ketika Birong mulai membuka usaha asongan juga selain berjualan koran.

BACA JUGA  Diduga Kades Sekancing Ilir Berhentikan Kepala Dusun 4 Sepihak

“Rejeki itu urusan Tuhan, makanya saya tak melarang kakak itu waktu dia buka jualan yang sama denganku,”tandas Ekky.

Awalnya dulu, Birong itu marah-marah. Karena didiamkannya terus tindakan Birong meningkat dengan mulai memaki dan memukulnya. Bahkan pernah saat Birong marah-marah suaminya datang dan ikut campur. Hingga terjadilah perkelahian antara Ekky dengan suami Birong.

Persoalan ini kemudian didamaikan dan Ekky harus membayar biaya perobatan suami Birong.

“Tapi perlakuan Birong gak pernah berhenti sampai sekarang bang. Saya takutnya bisa silap kalau dibeginiin terus. Makanya saya mau laporkan ini,”kata Ekky lagi

BACA JUGA  Ketua Pewarta Jenguk Wartawan Yang Sedang Sakit

Ia menyayangkan laporannya tidak diterima polisi. Harusnya petugas bisa memberikan solusi atau memediasikan permasalahannya sehingga tidak berlarut-larut.

“Saya takut silap bang,”katanya lagi.

Terpisah Hendri ,orang tua Eky saat diminta keterangan terkait kejadian yang menimpah anaknya tersebut membenarkan semua kronologi yang diceritakan anaknya tersebut. Ia berharap agar jangan ada kejadian yang akan lebih parah lagi pada anaknya tersebut. “Rezeki sudah ada yang mengaturnya,” tutupnya. (Hamonangan Pakpahan)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *