IMG-20240501-WA0019

Beraksi di 4 Propinsi, Polres Ogan Ilir Gulung Sindikat Spesialis Pencurian Laboratorium Sekolah

IMG-20240409-WA0076

Ogan Ilir, TRIBRATA TV

Jajaran Polres Ogan Ilir Provinsi Sumsel membongkar sindikat pencurian spesialis laboratorium sekolahan yang sedang daring. Sindikat ini beraksi di empat provinsi yaitu Sumatera Selatan, Lampung, Bandung dan Jakarta.

IMG-20240227-124711

Dari terungkapnya pencurian ini Polisi meringkus 5 tersangka dan ratusan barang elektronik milik sekolahan dengan kerugian mencapai Rp3,2 miliar.

Para pelaku sindikat memanfaatkan kesempatan dimasa pandemi, karena para siswa saat ini sedang belajar daring.

Setelah mendapatkan laporan terjadi pencurian di wilayah hukum Polres Ogan Ilir Sumatera Selatan, Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandy, langsung membuat tim gabungan yang terdiri dari Tim Macan Polres Ogan Ilir, Tim Batman Polsek Indralaya, Tim Rajawali Polsek Tanjung Raja untuk melakukan pengejaran.

Dari hasil pengejaran tim gabungan Polres Ogan Ilir yang dipimpin Kapolsek Indralaya AKP Muhammad Alka, beserta Kapolsek Tanjung Raja Iptu Edi Santoso dan Kanit Pidum Ipda Hari Putra Makmur beserta anggota gabungan berhasil mengamankan empat pelaku utama dan satu penadah dari hasil kejahatan.

“Tiga tersangka diamankan di Sumsel dan dua tersangka diamankan di Jakarta, dengan barang bukti 444 elektronik jenis komputer dan pc dengan kerugian ditaksir Rp3,2 miliar,” ucap AKP Alka.

“Aksi mereka ini bukan saja dilakukan di Sumsel namun hingga dilakukan di Pulau Jawa, terhitung di Sumsel sendiri ada 16 TKP sekolahan, di Ogan Ilir ada 6 TKP, serta ada juga di 3 provinsi lainnya dengan total 25 TKP yang semuanya milik sekolahan,” ujar mantan personel Bidhumas Polda Sumsel AKP Muhammad Alka, Minggu (27/6/2021).

Menurut Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP Shisca Agustina selain pelaku utama yang berhasil ditangkap, polisi juga mengamankan penadah barang curian tersebut.

“Semua barang curian hasil kejahatannya berupa komputer, PC serta laptop dibawa ke Jakarta dan dijual ke toko elektronik,” ucap AKP Shisca.

“Saat ini kasusnya masih terus kita kembangkan, dan masih ada kemungkinan pelaku dan barang bukti yang lainnya,” tutup AKP Shisca.(Suherman)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *