Belawan, TRIBRATA TV
Ratusan karyawan PT Agro Jaya Perdana (AJP) gelar aksi damai menuntut agar 90 karyawan yang dipecat sepihak oleh manajemen industri minyak goreng menjelang Idulfitri yang lalu dipekerjakan kembali.
Orasi dilakukan massa karyawan di depan pintu gerbang PT Agro Jaya yang terletak di Jalan Yos Sudarso, Medan Labuhan, Kota Medan, Kamis (13/6/2019). Unjuk rasa ini sebagai aksi lanjutan pada Rabu (29/5/2019) yang lalu.
Dalam orasinya, karyawan PT.Agro Jaya meminta pertanggung jawaban perusahaan atas pemecatan 90 karyawan secara sepihak, yang tiba-tiba perusahaan mengumumkan pemecatan terhadap 90 karyawan dengan alasan perusahaan merugi.
Ratusan karyawan dalam orasi damai tersebut mempergunakan alat pengeras suara dari atas mobil pickup sembari membawa sejumlah poster yang isinya menuntut, karyawan yang dipecat supaya segera dipekerjakan kembali.
Pantauan di lokasi karyawan yang berdemo di depan pintu utama perusahaan hingga ke badan jalan raya dan mendapat pengawalan ketat dari petugas kepolisian Polsek Medan Labuhan.
AD Jon Sitanggang,Ketua Serikat Buruh Nasional Indonesia (SBNI) meminta kepada pihak perusahaan agar karyawan dipekerjakan lagi.
“Harapan kami dalam tuntutan ini bagi pihak perusahaan agar memperkerjakan kembali jangan ada PHK terhadap karyawan sesuai peraturan pemerintah dan kalau perusahaan tidak bisa mengelak lagi harus ada PHK kami minta perusahaan mengeluarkan hak kami sesuai aturan,”ucap AD Jon Sitanggang.
Karyawan mengancam jika mereka yang dipecat tidak dipekerjakan kembali, karyawan akan terus berdemo selama tiga hari berturut turut menuntut haknya dan keadilan sesuai dengan peraturan pemerintah. (P.Sitorus )
