Sergai, TRIBRATA TV
Kepengurusan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Sumatera Utara (Sumut) sudah disusun lewat rapat yang diselenggarakan di Kantor Sekretariat SMSI Sergai Dusun VIII Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah,Jum’at (3/6/2022) sekira pukul 15.00 WIB.
Rapat yang dihadiri oleh pemilik media online dan perwakilan pemilik media online tersebut telah menyepakati SMSI Sergai dipimpin oleh Zuhari sebagai Ketua (Pemilik Media Online Sinarsergai.com), Sugiono sebagai Sekretaris (Pemilik Media Online timenews.co.id) dan Bendahara Husnur Rizal (Komisaris Media Sinarsergai.com).
Dalam rapat tersebut, Zuhari menjelaskan pertemuan ini merupakan tindaklanjuti dari mandat yang diterima dari Ketua SMSI Sumut Ir. Zulfikar Tanjung (Pemilik online
Intipos.com), pada Kamis (2/6/2022) di Kota Medan Kantor SMSI Sumut.
Penyerahan mandat itu turut disaksikan Wakil Ketua SMSI Sumut H. Agus Safaruddin yang juga Pemilik media online Realitasonline.id, Rony Purba Penasehat SMSI Sumut (Pemilik Media Harian Topmetro), Erris Julietta Napitupulu Sekretaris SMSI Sumut, (Pemred online topmetro.com), Ariadi Ketua Bidang organisasi (Pemilik online inimedan.com) Irwan Manalu (Pemilik online metrorakyat.com) di Kantor SMSI Sumut di Medan.
Selanjutnya, ia mengucapkan terimakasih kepada pimpinan SMSI Sumut yang telah mempercayainya untuk pimpin SMSI di Sergai. Ia berharap terus dibimbing dan didukung dalam memimpin SMSI Sergai agar tidak salah dalam menjalankan organisasi pemilik media online ini. “Tegurlah saya jika salah,” tegasnya.
Sementara Ketua SMSI Sumut Zulfikar Tanjung minta menjalankan organisasi ini dengan benar dan tetap berpedoman kepada AD/ART. Ciptakan kerjasama yang baik dan kompak. Segera susun kepengurusan SMSI Sergai dan kembangkan di Sergai.
Menurutnya, perusahaan media siber harus kreatif dalam melakukan berbagai terobosan. Turut membantu pertumbuhan iklim usaha di daerah. Perusahaan media tidak hanya berfungsi untuk memenuhi kebutuhan informasi, namun juga mengedukasi dan memberikan hiburan kepada masyarakat sebagai pembaca.
“Perusahaan media bisa dijadikan sebagai sumber penghidupan bagi pekerjanya,” ujar Zulfikar.(red)
