Kapal Karam di Selat Malaka, 85 PMI Ilegal Diselamatkan, 2 Diantaranya Meninggal

IMG-20240409-WA0076

Asahan, TRIBRATA TV

Komandan Posal Sei Berombang Letda Laut (T) Wahid Nurhidayat, bersama Basarnas, Airud dan nelayan selamatkan PMI ilegal yang kapalnya karam di Selat Malaka dengan Kapal Basarnas RB 301.

IMG-20240227-124711

Belum diketahui secara pasti penyebab tenggelamnya kapal, namun dugaan awal kapal bocor dan kelebihan muatan.

Pencarian dimulai dengan koordinasi menggunakan radio komunikasi nelayan sehingga diperoleh posisi tiga kapal nelayan yang menolong korban di perairan selat Malaka pada posisi 03 21’000″U/100 15’800″ T TW0319.0600.

Sebelumnya kapal sempat ditolong dan sandar di kapal nelayan akan tetapi terpaksa dilepaskan talinya karena takut tersedot ke dasar laut. “Kini kapalnya sudah tak nampak lagi,” kata seorang nelayan, Sabtu (19/03/2022).

Danlanal TBA Letkol Laut (P) Aan P.T Sebayang menjelaskan ia sudah memerintahkan personil Lanal TBA, Patkamla P.Jemur, Patkamla I-1-57, Rhib Kal Pandang dan truck 1 unit ikut bergabung dengan Basarnas sebagai koordinator kecelakaan laut untuk melaksanakan proses evakuasi korban.

Kepala Pos SAR Tanjungbalai-Asahan, Ady Pandawa mengungkapkan para korban berjumlah 85 orang terdiri 63 laki-laki dan 22 perempuan. 2 diantaranya meninggal dinaikkan dari RB (Rescue Boat) 301 sandar di lambung kiri Kal pandang 1-1-72 yang sandar di dermaga lanton. Korban meninggal langsung dibawa ke rumah sakit.

Setelah didata korban yang selamat dibawa ke pos SAR Tanjung Balai Asahan dan akan diserahkan ke Polres Asahan untuk proses lebih lanjut. (P.Sitorus/Dispen Koarmada 1)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *