Hijau-dan-Kuning-Emas-Illustratif-Modern-Twibbon-Selamat-Hari-Raya-Idul-Fit-20240403-122004-0000

IMG-20240426-080646
Hukum  

Dilecehkan di Medsos, Kades Pollo TTS Polisikan Akun FB

IMG-20240409-WA0076

Timor Tengah Selatan, TRIBRATA TV

Kepala Desa Pollo Kecamatan Amanuban Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nope Nabuasa melaporkan anggota Satpol PP TTS, Apner Nabuasa karena merasa dilecehkan di media sosial.

IMG-20240227-124711

Nope Nabuasa mendatangi Polres TTS, Selasa (7/3/2023) melaporkan akun Facebook atas nama Apner Nabuasa.

Kepada wartawan usai membuat pengaduan, Nope Nabuasa sambil menangis menuturkan ia terpaksa melaporkan Apner Nabuasa atas postingan di Facebook dengan judul Mafia Tanah Tempo Doloe yang dilakukan setiap hari. Hal ini sangat meresahkan dirinya dan keluarga.

Pasalnya menurut Nope Nabuasa yang juga tokoh adat Amanuban Selatan, tindakan Apner tidak beretika karena persoalan keluarga tidak harus dibawa ke media sosial tetapi dibicarakan baik-baik secara internal keluarga.

Baginya beberapa postingan yang menyakitkan sebagai dasar laporan yang diposting berulang kali adalah kalimat Tamak dan Rakus yang disematkan ke almarhum ayahnya, Lebinus Bernadus Nabuasa.

Padahal selama menjadi Kepala Desa almarhum ayahnya membagi-bagi tanah ke masyarakat untuk diolah dan membangun rumah.

Ayahnya juga membagi tanah untuk pemerintah membangun fasilitas seperti Kantor Polsek, Kantor Camat, Kantor Koramil, Puskesmas dan lain sebagainya di wilayah Desa Bena, Desa Pollo dan Batnun.

“Kalimat tersebut tidak pantas disematkan dan diviralkan di Facebook bisa dibicarakan secara internal keluarga,” ujarnya sedih.

Selain itu surat edaran pelepasan hak atas tanah yang dan kuitansi-kuitansi yang ditandatangani oleh almarhum ayahnya yang didalamnya memuat namanya juga diposting di Facebook.

“Itu semua dilakukan oleh almarhum, kenapa nama saya juga disangku pautkan di Facebook apalagi sampai menyebut jabatan Kepala Desa. Jabatan Kepala Desa tidak bersalah kenapa harus dibawa-bawa dalam postingan di Facebook yang bertubi-tubi setiap hari?,” tanyanya.

Karenanya, bagi dia persoalan ini sangat meresahkan dan membuat dia tidak nyaman beraktifitas dengan keluarga sehingga secara hukum terpaksa melapor agar Apner Nabuasa bertanggung jawab. (efan baitanu)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *