Kinerja Tim Kebersihan Jalan di Simeulue Selalu Dipantau Pengawas

IMG-20240409-WA0076

Simeulue, TRIBRATA TV

Pengawas lapangan Dinas Lingkungan Hidup wilayah Simeulue Timur, Cami turun langsung memantau dan memastikan kebersihan wilayah kerjanya mulai dari jembatan samping Kantor Bupati Simeulue sampai di Mako Lanal Desa Amaiteng, Selasa (07/03/2023) pagi.

IMG-20240227-124711

Pantauan ini dilakukannya karena banyaknya keluhan dan masukan dari masyarakat di wilayah tidak bersih alias asal disapu.

Menurut Cami, banyak anggotanya yang bekerja belum maksimal karena banyak duduk di kedai kopi. Sementara jam kerja untuk menyapu jalan mulai jam 7:30 WIB sampai jam 10.00 WIB harus sudah selesai dan bersih sampai bibir parit.

BACA JUGA  Jelang Idul Fitri, Forkopimda Kuansing Tinjau Stok Bahan Pokok

“Wilayah kerja saya ini kan inti kota pak, harusnya mereka lebih maksimal untuk bekerja, apalagi di wilayah ini pohon yang memang ditanam untuk menjadi pelindung. Satu sampai dua jam usai disapu, sampah sudah mulai berserak lagi dipinggir jalan yang diakibatkan daun-daun pohon yang berjatuhan. Ditambah dengan minimnya kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan,” tambahnya.

Ia berharap dan memesan pada masyarakat agar bisa meningkatkan kesadaran terkait kebersihan lingkungan. “Jangan buang sampah sembarangan, jangan menutup jalur air di parit dan buanglah sampah ditempat yang telah tersedia,” harapnya.

Dia juga sempat menyinggung parit desa. Menurutnya parit yang ada di lingkungan atau wilayah desa itu menurut aturan diurus oleh desa karena sudah ada Anggaran Dana Desa.

BACA JUGA  Makna Hardiknas, BNJ: Tidak Hanya Pendidikan Formal

“Kemana uangnya? kenapa Kota Sinabang di beberapa titik paritnya tertutup dan meluap airnya hingga merendam rumah warga, bahkan ada rumah dinas pemda ikut terendam,” tanyanya.

Dikatakannya masalah parit bukan tanggungjawab Dinas Lingkungan Hidup. “Dikit-dikit Dinas Lingkungan Hidup yang disalahkan. Disini perlu saya tegaskan masalah sumbatnya parit hingga airnya meluap ke permukaan jalan itu wewenang desa, desa seharusnya rutin lakukan gotong royong, buat Program Jumat Bersih dan utamakan itu parit yang tersumbat,” tambahnya.

BACA JUGA  Jalin Silaturahmi Kapolres Padang Sidempuan Kunjungi Mako Brimob

Dia menambahkan, saat ini yang dipojokan adalah Dinas Lingkungan Hidup, padahal soal parit sumbat bukanlah wewenang dinas ini,” tegasnya lagi.

Ia juga berpesan pada timnya agar meningkatkan kinerjanya. “Hal ini akan menjadi catatan bagi saya sebagai bahan kedepan, jika belum berubah, jika masih ditemukan sampah dipinggir jalan yang menurut pekerja sudah disapu, ini nomor saya telpon saya dan laporkan di wilayah mana, saya siap turun langsung untuk mengecek jika perlu saya kerjakan,” tutupnya. (M.Zebua)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *