Bupati Nias Sambut Kunker Kajati Sumut di Kepulauan Nias

IMG-20240409-WA0076

Nias, TRIBRATA TV

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Utara Idianto melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kepulauan Nias, Selasa (21/02/2023). 

IMG-20240227-124711

Kajati Sumut disambut oleh Bupati Nias, Bupati Nias Selatan, Bupati Nias Utara, Wakil Bupati Nias, Sekretaris Daerah Kabupaten Nias, Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Barat, Kepala Kejaksaan Negeri Gunungsitoli, Kepala Kejaksaan Negeri Nias Selatan.

Penyambutan dilakukan dari Bandara Binaka Gunungsitoli, sekaligus mengalungkan bunga kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara oleh Kajari Gunungsitoli.

Setelah itu, menuju Kantor Kejaksaan Negeri Gunungsitoli untuk melakukan monitoring kondisi Kantor Kejaksaan Negeri Gunungsitoli sekaligus memberikan pengarahan kepada seluruh pegawai Kejaksaan Negeri Gunungsitoli.
Tak lama selanjutnya menuju Pendopo Kabupaten Nias untuk melaksanakan kegiatan ramah tamah.

Dalam sambutannya Bupati Nias Ya’atulo Gulo mengucapkan, selamat datang kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara beserta rombongan di Kepulauan Nias.

Ia mengatakan Kabupaten Nias bersama 3 Kabupaten lainnya di Sumatera Utara masuk dalam Kategori Daerah Tertinggal. Namun, status tersebut telah memotivasi Pemerintah Kabupaten Nias untuk segera bangkit dan keluar dari zona tersebut dengan menetapkan visi misi Trisakti Nias Maju untuk mewujudkan kemajuan ke arah yang lebih baik.

“Melalui Kunker hari ini, kami mengharapkan rekomendasi dan sumbangsih pemikiran dari Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara beserta rombongan dalam rangka perbaikan dan peningkatan kualitas penyelenggaraan program-program pemerintah di Kabupaten Nias,” ujarnya.

Pada acara selanjutnya, Bupati Nias Ya’atulo Gulo secara bersama-sama memberi cinderamata yakni Baju Adat Nias kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan Rompi yang diberikan kepada Asisten Tindak Pidana Khusus dan Asisten Pembinaan yang dilengkapi dengan ornamen Nias beserta kopiah beserta plakat sebagai bentuk ucapan selamat datang dan telah menjadi bagian dari warga Pulau Nias sekaligus untuk memperkenalkan ciri khas Budaya Nias.

Idianto mengucapkan terimakasih atas penyambutan di Kepulauan Nias. Ia mengatakan pembangunan di Kepulauan Nias cukup tertinggal maka dari itu perlu dijalin hubungan yang baik antara Kejari dengan pemerintahan agar dalam penyelenggaraanya bila terdapat kendala atau masalah dapat dilakukan upaya pencegahan terlebih dahulu dan tidak terlalu cepat dalam mengambil keputusan.

“Contohnya saja proyek pembangunan gedung, apabila pekerjaan tersebut belum selesai dan masih dalam proses penyelesaian namun kontrak kerja sudah mencapai deadline (habis waktu), diharapkan supaya kontrak pekerjaan jangan diputus agar pekerjaan pembangunan tersebut tetap berjalan serta tidak terbengkalai dan anggarannya dapat terealisasi sesuai manfaatnya,” kata Idianto.

“Benar, saya mendapatkan informasi bahwa ada banyak laporan tentang pengelolaan Dana Desa. Untuk itu, marilah kita cegah penyalahgunaan dana tersebut dengan memastikan kebenarannya melalui pengumpulan data yang akurat, namun bila terdapat temuan yang menyimpang dari ketentuan yang berlaku maka akan segera kita tindak tanpa terkecuali,”tambahnya.

Idianto menyampaikan pentingnya ketertiban dalam penyelenggaraan pemerintah salah satunya dalam pengelolaan keuangan akan menjadi lebih efektif dengan menerapkan Tertib Administrasi, tertib hukum, dan tertib fisik.

Ia berharap agar tetap menjalin komunikasi yang positif, kawal terus dan apabila ada masalah atau hal-hal yang dianggap janggal harap segera dilaporkan demi kemajuan pembangunan menjadi lebih baik ke depannya. (F/Lase)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *