Medan, TRIBRATA TV
Walau sudah diberitakan berulangkali namun lokasi judi di Pasar 7 Marelan sampai hari masih bebas beroperasi. Pengunjungnya pun tidak berkurang.
Polda Sumut tampaknya sedang menyiapkan operasi pemberantasannya dengan serius.
Kepada media, Kapoldasu Irjen Pol Martuani Sormin beberapa waktu lalu mengaku sudah menangani persoalan judi ini.
“Semua ada prosesnya, mohon waktu,” kata Kapoldasu, Senin (13/1/2020).
Keseriusan aparat kepolisian tampak dengan tidak melakukan tindakan gegabah mengingat perjudian ini memang sudah mengakar dan kuat.
Polda dan jajarannya tampaknya sudah mulai dengan menangkap pelaku perjudian togel dan tembak ikan disejumlah daerah. Walau kelihatan kecil-kecil tapi penangkapan ini mulai gencar dilakukan.
Melihat gerakan ini, tampaknya Kapolda ingin memulai pemberantasan judi dari daerah yang kemudian menjurus ke bandar-bandar besar judi.
Sebagaimana diketahui begitu dilantik menjadi Kapoldasu,
Irjen Pol Martuani Sormin menyatakan akan memerangi segala bentuk perjudian di Sumatera Utara (Sumut), termasuk komplek perjudian di tanah garapan PTPN2, Pasar 7 Marelan, Medan.
Bahkan dalam beberapa kesempatan Martuani mengajak masyarakat memerangi judi dan narkoba. Salahsatunya saat menggelar Safari Jumat di Masjid Baiturahman, Jalan Panglima Denai, Jumat (3/1/2020), Irjen Martuani Sormin juga mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama memerangi segala bentuk perjudian.
“Judi hingga togel jangan sampai ada lagi di Sumut ini. Kalau ada lapor saya. Saya datang ke Tanah Deli ingin berbuat baik untuk warga Sumut. Saya juga sudah perintah, kalau tidak ada antisipasi dari polisi, Kapolsek akan kita copot. Saya ingin polisi di Sumut ini (jadi) polisi yang baik,” tandasnya.
Penegasan pimpinan kepolisian Sumut ini tentu bentuk keseriusan Irjen Martuani Sormin dalam memberangus judi di Jalan Marelan, Pasar 7, sebuah lokasi perjudian yang luasnya diperkirakan 4 hektar dan dikelola dengan sangat rapi.(zk)
