IMG-20240501-WA0019

Capaian Vaksinasi Puskesmas Gomo Hampir 100 Persen

IMG-20240409-WA0076

Nias Selatan, TRIBRATA TV

Capaian vaksinasi di wilayah kerja Puskesmas Gomo Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara hampir mencapai 100 persen, tepatnya 97,06 persen. Dari 4.143 jiwa sasaran vaksin, telah divaksin 4.019 jiwa.

IMG-20240227-124711

“Sementara 124 jiwa lainnya belum bisa divaksin karena beberapa penyebab seperti sedang hamil atau memiliki riwayat penyakit yang tidak boleh divaksin. Namun ada juga yang memang tidak mau divaksin,” kata Kepala Puskesmas Gomo, Sahabat Jaya Bu’ulolo kepada Kabiro TRIBRATA TV Nias Selatan, Rabu (15/12/2021) di ruang kerjanya di Jalan Pancasila No 2 Orahili Gomo.

Menurutnya dari data yang ada, penerima vaksin dosis I sebanyak 4.019 jiwa, dosis II 2.559 jiwa dan dosis III 6 orang. “Ini data vaksinasi per 15 Desember 2021,” ungkap Jaya Bu’ulolo.

Warga dari 11 desa yang menjadi wilayah kerja Puskesmas Gomo di Kecamatan Gomo Kabupaten Nias Selatan, seluruhnya telah disasar. Data sebelum divalidasi oleh tim, sasaran vaksinasi untuk 11 desa itu sebanyak 4.557 Jiwa, tetapi setelah divalidasi tinggal 4.143 jiwa.

Dikatakannya, untuk vaksinasi ini mereka menggunakan 3 jenis vaksin masing-masing Sinovac, Moderna dan Astra Zenecca.

CEK VIDEONYA:

“Sejauh ini kami belum menerima keluhan terkait dampak atau ekses negatif vaksinasi,” kata Kapus menjawab apakah ada dampak negatif atau keluhan atas vaksin yang diberikan.

“Justru sebagian dari mereka mengaku setelah divaksin kesehatan mereka semakin baik,” tandasnya.

Ketika jurnalis TRIBRATA TV menanyakan, apa saja kiat dan resep sehingga pelaksanan vaksinasi di wilayah pelayanan Puskesmas Gomo, lancar, aman dan sukses, Jaya Bu’ulolo menjawab sebelum tiba saatnya vaksinasi maka petugas sudah siap untuk bekerja sesuai dengan tupoksinya masing-masing.

Petugas juga taat aturan dan disiplin sesuai dengan Standard Operasional Pelayanan (SOP), dibarengi dengan pemberian hak-hak paramedis yang transparan.

Ia juga mengatakan suksesnya vaksinasi ini tidak terlepas koordinasi yang baik dengan kepada mitra kerja mulai dari pemerintah desa, Kecamatan, Pers, tokoh masyarakat dan LSM.

“Dengan begitu kemanapun vaksinator melangkah untuk melakukan vaksinasi, petugas dari Polsek Gomo, Babinsa Koramil 11 Gomo, Camat Gomo, Pers, LSM dan para aparat desa siap mendampingi kami di lapangan,” katanya lagi.

Dikatakannya sesungguhnya data yang menjadi sasaran vaksin itu sangat penting, agar progres pencapaian target tidak mengambang. Misalnya jumlah sasaran atau target di Nias Selatan sejumlah 284.000 namun yang dicapai hanya 113.000, itu berarti baru 40% dan sangat kurang dari target.

“Untuk itu kita cari dulu fakta data yang akurat agar tidak menjadi beban progres kerja, kita berusaha lebih dahulu mengindetifikasi apa alasan yang 172.000 ini belum divaksin, apakah ada kemungkinan orangnya sudah tidak berada lagi di Nias Selatan, menyeberang misalnya, pindah alamat ke kabupaten lain karena kawin atau karena sekolah atau belum memiliki kartu keluarga,” katanya.

Karenanya data ini penting agar hasil progres vaksin bisa lebih akurat, jelas dan faktuil.

Menariknya, menurut Jaya Bu’ulolo pihaknya sudah memulai pendataan tersebut di wilayah Kecamatan Gomo. Daftar nama sasaran, daftar nama yang sudah divaksin, yang belum divaksin dengan alasan mengapa belum divaksin, baik yang berusia 60 tahun keatas maupun yang 12 – 16 tahun serta usia 17 – 60 tahun semua sudah terdata. (Sn.Telaumbanua)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *