Hujan Seharian, Sejumlah Wilayah Kabupaten Simeulue Dilanda Banjir

IMG-20240409-WA0076

Simeulue, TRIBRATA TV

Bhabinkamtibmas Polsek Teupah Barat Polres Simeulue menyambangi warga terkena banjir akibat hujan yang terus menerus, Minggu (11)12/2022).

IMG-20240227-124711

Memasuki musim penghujan dengan curah hujan tinggi menyebabkan debit air bertambah dan mengenangi rumah-rumah warga di Desa Lebang Hulu Kecamatan Teupah Barat, Simeulue, Aceh.

Untuk mencegah terjadinya korban banjir Bhabinkamtibmas bersama Bhabinsa melakukan pengecekan dan patroli ke rumah warga untuk mencegah terjadinya korban dan kerugian material bagi masyarakat.

Daerah yang terkena banjir ada dua dusun, Dusun Jnolang teremdam banjir mencapai 28 KK (kepala keluarga) dan Dusun simaknem terendam banjir mencapai 21 KK yang diperkirakan debit air bervariasi dari 80-60 centimeter.

BACA JUGA  Ditabrak Mobil Box, Anak Selamat Ibu Meninggal Dunia

Kapolres Simeulue AKBP Jatmiko melalui Kasat Binmas Ipda Zuhri Yusuf mengatakan, kunjungan Bhabinkamtibmas bersama Bhabinsa dan tokoh masyarakat tersebut selain menyampaikan himbauan, juga mengajak masyarakat agar tetap waspada dengan selalu melaporkan perkembangan situasi banjir.

“Dengan curah hujan yang tinggi dalam beberapa jam terakhir mengakibatkan 49 rumah yang terendam banjir,”ujar Ipda Zuhri.

Dari amatan TRIBRATA TV, selain lokasi tersebut, ada beberapa warga menelepon media ini yang menyampaikan banjir juga terjadi di Desa Ganting yang sempat viral beberapa pekan lalu, kembali dilanda banjir.

BACA JUGA  Mandi di Pantai Sergai, Warga Medan Tewas Tenggelam

“Walaupun sudah dilakukan pengalihan air dengan penggalian parit yang diarahkan ke sungai namun air tetap meluap,” kata Gea seorang warga melalui telepon.

Warga Ganting itu berharap agar meninjau ulang dan meneliti dengan seksama apa yang harus dibuat untuk mengatasi banjir.

“Kami minta bantu bang,sampaikan ke lemerintah keluhan kami ini dan kalau ada waktu datang dan tinjau lokasi banjir ini kami sangat resah jika terjadi hujan. Ini masih satu jam hujan sudah meluap air dan menggenangi pemukiman warga,” bebernya.

BACA JUGA  Seorang Bocah Hilang Terbawa Arus Saat Berenang di Sungai Batang Merangin

Gea menduga luapan air ini terjadi karena bibir sungai ini terlalu rendah dan kecil tidak mampu menampung air sehingga meluap ke pemukiman.

“Kami memberikan apresiasi setinggi tingginya kepada Kapolres yang saat itu turun langsung melihat hingga membuka dapur umum buat warga yang terkena banjir,”katanya. (M.zebua)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *