Medan, TRIBRATA TV
Pabrik kerupuk Borobudur yang memproduksi makanan ringan di Jalan Pertahanan Pasar 3 Desa Marindal 1 Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang terbakar Selasa (22/10/2019) sekira Jam 19.00 WIB. Delapan unit mobil pemadam kebakaran (PMK) diterjunkan.
Sebelum kebakaran di pabrik
tersebut terjadi, aktivitas berjalan seperti biasa, bahkan para pekerja sebanyak sepuluh orang yang tinggal di mess pabrik tidak mengetahui terjadinya kebakaran.
Menurut mereka, tiba-tiba saja api langsung membesar, tidak tahu dari mana asal api. Hanya melihat api sudah besar dari tempat mesin penggorengan kerupuk.
“Tiba-tiba saja api langsung membesar, sehingga meluluhlantakan seluruh isi pabrik hangus terbakar. Kami melihat api
membesar dari tempat mesin penggorengan kerupuk, terus kami hubungi unit pemadam kebakaran (PMK),”kata seorang pekerja yang tinggal di mess pabrik yang mengaku sebelumnya tidak mengetahui terjadinya kebakaran.
Selain itu pekerja pabrik yang tak mau menyebutkan namanya itu menyebutkan, kalau api terlihat sekira Jam 19.00 WIB tepat di dalam pabrik, dengan sekejap api membakar seluruh isi pabrik.
Dilokasi kebakaran seorang saksi mata bernama Agus (24) mengatakan, asap dan api terlihat di lokasi kebakaran kurang lebih jam 19.00 WIB. “Saya habis mengantar pesanan makanan di sekitar sini. Setelah itu saya lihat dari jalan ada asap hitam mengepul dari dalam pabrik ini,” ungkapnya.
Kemudian kata Agus beberapa orang warga terdengar berteriak-teriak kebakaran-kebakaran. “Ternyata suara teriakan itu dari mess pabrik dan asap hitam tersebut berasal dari pabrik kerupuk Borobudur,”sebut Agus
Sementara itu, Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar Fitriadi SH.S.ik melalui Kanit Reskrim Iptu Gindo Manurung SH, pihaknya telah mendatangkan Tim inafis ke lokasi kebakaran guna melakukan penyelidikan dan memasang police line. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.
“Kerusakan akibat kebakaran itu mencapai 80 persen dengan kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Kita masih melakukan penyelidikan, lebih lanjut,” pungkasnya. (red)