Bantaeng, TRIBRATA TV
Nama Kampung Selayar yang terletak di Desa Bonto Marannu Kecamatan Uluere Kabupaten Bantaeng memiliki lokasi wisata yang diberi nama Wisata Angker Kampung Selayar.
Menurut mitos yang dipercaya masyarakat desa, konon dulu lokasi ini dinamakan Kampung Selayar karena nenek moyang warga Kabupaten Selayar berasal dari Kabupaten Enrekang yang menetap di Desa Bonto Marannu kemudian hijrah ke Kabupaten Selayar.
Lokasi wisata ini dikenal angker karena tempat ini memiliki nilai mistik seperti adanya pohon yang bentuknya mirip perahu. Selaib itu ada mata air yang muncul dari permukaan tanah dibawah kayu besar yang bentuknya mirip perahu dan bahkan pasir pun ditemukan di lokasi tersebut.
Di sekitarnya pun sering muncul ular besar yang panjangnya cuma sekitar satu meter berwarna merah.
Menurut warga, mereka tidak ada yang berani ke lokasi ini sendirian tanpa ditemani orang lain.
Mitos seringnya muncul ular merah yang panjangnya cuma sekitar satu meter dan putri cantik penunggu di sekitar pohon besar semakin membuat lokasi ini semakin menyeramkan.
Warga berharap lokasi ini harus dilestarikan karena merupakan sumber mata air yang digunakan masyarakat kampung Selayar Loka Desa Bonto Marannu untuk kebutuhan sehari-hari. Sumber air itu dipakai untuk kebutuhan rumah tangga maupun untuk menyiram tanaman para petani.
Kepala Desa Bonto Marannu Kasman Upa, mengatakan di lokasi itu setiap tahun diadakan pesta adat. “Salah satu pesta adat yang digelar beberapa waktu yang lalu adalah pesta adat A’je’ne je’ne sappara atau dalam bahasa Indonesia mandi mandi di bulan Syafar.
“Tidak sedikit warga dari luar kampung dan luar daerah berkunjung ke tempat wisata ini, saya berharap semoga lokasi wisata ini bisa berkembang di tahun tahun mendatang,” tutupnya. (Hamrah)