Merangin, TRIBRATA TV
Menyikapi keluhan masyarakat Desa Jelatang Kecamatan Pamenang Kabupaten Merangin yang terkena dampak abu Boiler Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT. Kresna Duta Agroindo (KDA) yang tersiar dalam pemberitaan beberapa media online, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Merangin, akan mengecek ke lokasi.
Diketahui sebelumnya, lokasi PT KDA berada lebih kurang 100 meter dari pemukiman, sehingga retan pada pencemaran udara, sungai dan kebisingan suara mesin yang sedang beroperasi.
Tak hanya itu, selain abu Boiler yang beterbangan ke rumah warga, lalat pembawa racun juga selalu hinggap di setiap hidangan makanan warga. Bahkan bau menyengat akibat bak penampungan Efluen Land Apliction juga tak terlalu jauh dari pemukiman warga.
Atas dugaan pencemaran dari abu boiler dan penampungan Efluen Land Apliction PT KDA tersebut, Kepala Dinas Lingkungan (DLH) Kabupaten Merangin, Syafrani langsung memanggil bawahannya (Kabid) untuk menindaklanjuti hal itu.
“Siap kita tindak lanjut kan segera,” tegas Kadis, Senin (12/9/2022).
Tindakan pertama yang dilakukan Kadis DLH tersebut, dengan memanggil Kepala Bagian Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, Sutoto.
“Barusan juga dipanggil pak kadis besok cek lapangan”, ujar Sutoto.
Sutoto menyatakan, tim yang akan bergerak untuk investigasi ke lapangan Rabu 13 September 2022 besok pagi adalag bagian Bidang Pengawasan Lingkungan.
“Yang turun untuk besok pagi itu Bidang Pengawasan lingkungan hidup,” terangnya. (fitri)