Demo Tolak Kenaikan BBM di Pematang Siantar Berakhir Ricuh

IMG-20240409-WA0076

Pematang Siantar, TRIBRATA TV

Aksi unjuk rasa mahasiswa Cipayung Plus di depan gedung DPRD Kota Pematang Siantar diwarnai kericuhan dengan aparat Kepolisian. Satu orang mahasiswa dikabarkan terluka.

IMG-20240227-124711

Aksi mahasiswa Cipayung Plus kali ini merupakan protes akibat kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Pantauan di lokasi, Senin (05/09/2022) awalnya mahasiswa melakukan unjuk rasa di Gedung DPRD. Mereka kemudian keluar gedung dan menuju Jalan Adam Malik untuk melakukan aksi bakar ban.

BACA JUGA  Disambar Kereta Api, Pemulung Tewas

Ditengah aksi membakar ban,petugas kepolisian Polres Pematang Siantar berusaha memadamkan api namun dihalang-halangi oleh mahasiswa, sehingga keributan dan kericuhan tidak terhindarkan. Hal itu membuat situasi menjadi panas. Saat itulah petugas menembakkan gas air mata.

Mahasiswa yang tidak terima aksi kepolisian tersebut kemudian mendatangi Mapolres Kota Pematang Siantar.Massa meminta Kapolres bertanggung jawab atas peristiwa itu.

BACA JUGA  Adu Banteng di Kubu Raya, Avanza VS Mobil Boks, Supir Luka Ringan

Terkait peristiwa itu,Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando mengatakan, pihaknya hanya mengantisipasi keamanan fasilitas umum.

“Tolong dilakukan pemadam menggunakan APAR secara humanis. Namun saya dengar informasi waktu memadamkan anggota kita ditolak sama mereka,”ucapnya. (Joe)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *