Jakarta, TRIBRATA TV
Wakil Ketua MPR, Arsul Sani sangat mengapresiasi langkah dan tindakan yang diambil pimpinan Polri dalam hal ini Kapolri dan Kabareskrim dalam kasus buronan Joko Tjandra.
Selain mengambil tindakan tegas di internal berupa sanksi disiplin dan etik dalam kasus penerbitan surat jalan Joko Tjandra dan penghapusan red notice, langkah membawa kasus ini ke pidana sangat diapresiasi rakyat Indonesia.
“Saya mengapresiasi respon cepat pimpinan Polri terkait dengan kasus Joko Tjandra yang di dalamnya diduga melibatkan oknum perwira tinggi Polri,” tegas politisi senior ini.
Menurut Arsul, sikap pimpinan Polri sepatutnya kita dorong agar persoalan ini tuntas. Sebaliknya dikatakan Arsul, pihak-pihak di luar tidak memperkeruh suasana dengan komentar-komentar yang kontra produktif.
“Sepatutnya semua pihak mendorong agar Kapolri dan Kabareskrim tetap fokus menuntaskan kasus ini dan jangan ada pihak yang memperkeruh suasana,” harap anggota komisi III DPR RI ini.
Namun diharapkan Arsul,
konsistensi dan ketegasan pimpinan Polri dalam menindak setiap pelanggaran anggotanya baik dalam ranah etik, administratif maupun pidana jika ada unsur pidananya tetap terjaga.
“Dan satu hal, ada komitmen yang dapat disaksikan rakyat, bahwa pimpinan Polri tidak membuat limitasi penindakan,” tutup Arsul. (Red)