IMG-20240501-WA0019

Remaja Sayat Dua Bocah Abang Beradik Hingga Sekarat di Batu Bara

IMG-20240409-WA0076

Batu Bara, TRIBRATA TV

Diajak keladang untuk mencari sayuran, F (14), warga Kecamatan Medang Deras, Batu Bara, nekat menganiaya dua abang beradik yang juga tetangganya sendiri, di ladang ubi milik warga.

IMG-20240227-124711

Kedua abang beradik yang dalam kondisi luka berat, langsung dibawa warga ke klinik terdekat. Sang adik dalam kondisi sekarat segera dilarikan ke rumah sakit di Tebing Tinggi.

Kapolres Batu Bara, AKBP Jose DC Fernandes bersama Kapolsek Medang Deras, AKP Syafii, dan tim Satreskrim Polres Batu Bara, langsung turun ke lokasi kejadian.

Disebut Kapolsek, pisau yang digunakan pelaku sudah diamankan petugas, bersama pelakunya.

“Kasus ini kita serahkan ke Polres Batu Bara, karena pelaku dan korban masih anak di bawah umur,” ungkap AKP Syafii.

Salah seorang warga setempat, Ramli, awalnya sang adik yang dibawa pelaku di ladang ubi.

“Adiknya dulu yang ditikam dan disayat pelaku dengan pisau seperti kater putih, sedangkan abangnya menunggu dipinggir jalan,” ungkap Ramli.

Namun begitu mendengar teriakan adik dalam kondisi berlumuran darah, abangnya langsung melempar pelaku, dan akhirnya abangnya juga kena sayatan pisau berulang – ulang pada bagian kepala dan muka, jelasnya.

Kasat Reskrim Polres Batu Bara, AKP Jhoni Tarigan, bersama tim masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), mencari handphone pelaku yang sengaja dibuang ke semak belukar.

Sementara Uwak kandung korban, mengatakan, pelaku mengajak kedua abang beradik mencari sayur jantung pisang diladang yang lokasinya sekira 1 Km dari rumah.

“Mereka pergi bersama naik sepeda motor, sang adik bersama F masuk ke ladang ubi, sementara abangnya menunggu di motor,” jelas Uwaknya.

Tiba – tiba abangnya melihat adik menangis keluar dari ladang sambil memegang mulutnya yang belumuran darah.

“Dipikir abangnya digigit pacat, ternyata mulut adiknya robek parah, ya langsung abangnya menolong, namun abangnya juga mendapat tusukan pisau di kepala dan muka, bahkan pelaku berusaha menyayat leher si abang, beruntung masih bisa ditangkisnya,” beber Uwaknya.

Hingga berita ini diturunkan pihak Kepolisian Satreskrim Batu Bara, masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
Masih ada tanda tanya, mengapa pelaku membuang handphonenya, dan kejadian di desa tetangga yang jauh dari keramaian. (Plk)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *