Diduga Gegara Lembaran Ujian Disobek Guru, Pelajar SMA Nekat Gantung Diri

IMG-20240409-WA0076

Batu Bara, TRIBRATA TV

Warga Dusun Sono, Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras, Batu Bara menjadi gempar. Pasalnya seorang remaja yang merupakan pelajar SMA Mitra Tanjung Gading, ditemukan tewas gantung diri. korban masih memakai seragam sekolah.

IMG-20240227-124711

Dari informasi temannya diduga korban depresi lembaran ujian dikoyak guru, karena ketahuan ngopek (nyontek).

Kapolsek Medang Deras, AKP M Syafi’i, membenarkan ada remaja yang gantung diri dirumah kosong, di depan rumahnya, Dusun Sono, Desa Lalang, Medang Deras. Kamis (09/06/2022).

“Korban adalah AF (17), warga Dusun Rindam dekat Simpang Sono, Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras, pelajar SMA Mitra Tanjung Gading kelas XI IPS,” sebut AKP M Syafi’i.

Menurut informasi dari temannya sekolah, diduga korban mengalami depresi atau stres, karena saat disekolah dimarahi guru.

“Kata temannya AF stres dan malu ketika disekolah dimarahi guru karena ketahuan nyontek saat ujian,” ungkap Kapolsek.

AF pulang sekolah minta tali tambang kepada orang tuanya, ibu korban menduga tali tambang untuk kerja kelompok, ternyata digunakan untuk gantung diri.

Korban gantung diri di rumah kosong milik Tumiran, yang berada di depan rumahnya.

“Karena rumah dikunci, korban masuk melalui jendela, dan ditemukan oleh Neneknya, Sarinah (63) sekira pukul 20.00. WIB, Rabu malam (08/06/2022) dalam kondisi tergantung dan sudah tidak bernyawa, dan masih menggunakan celana panjang abu – abu,” jelas Kapolsek.

Sepertinya korban merekam menggunakan hp, awal kejadiannya proses gantung diri dan belum bisa kami buka, ulasnya.

Polsek Medang Deras langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan sekaligus minta pernyataan dari pihak keluarga untuk tidak dilakukan otopsi, tutup Kapolsek Medang Deras.

Dari hasil pemeriksaan dan visum luar, murni korban meninggal karena gantung diri, dan tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan di tubuhnya, selain bekas tali bagian dileher, lidah keluar, ada sperma di celana dalam.

Barang bukti tali tambang, baju dan celana serta pakaian dalam korban kini telah diamankan petugas sebagai barang bukti.

Terpisah, Kepala sekolah SMA Mitra Tanjung Gading, M Nur mengatakan, benar AF siswa kelas XI IPS, dan apa yang dilakukan guru pengawas masih dalam batas standart, sangsi kepada pelajar yang ketahuan nyontek, Kamis (09/06/2022).

“Apa yang dilakukan guru tersebut masih standart, namun ini jadi pelajaran bagi pihak sekolah,” sebut M Nur.

Kesehariannya AF dikenal sebagai anak yang pintar, dan sering bercanda dengan temannya termasuk guru – guru kelas, ungkap M Nur.

Pihak sekolah juga langsung turun kerumah duka, mengucapkan belasungkawa. “Saya dan beberapa guru tadi langsung melayat kerumah duka, dan kedua orang tua sudah ikhlas menerima musibah ini,” katanya.

Namun keluarga dan tetangga korban sangat menyesalkan oknum guru yang merobek kertas ujian AF, tidak mau datang kerumah korban.

“Saya langsung ngomong via telpon kepada oknum guru Fz, agar dia datang kerumah duka dan mohon maaf, alasannya dia tidak bisa datang karena lagi mengawas ujian di sekolah,” ucap Masandar.

Kita nggak minta yang macam – macam, datang kerumah duka, mohon maaf dan kita tidak mempermasalahkan, tutup Masandar. (Plk)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *