Rumah Wartawan di Siantar Dilempar Bom Molotov, Diduga Suruhan Bandar Narkoba

IMG-20240409-WA0076

Pematangsiantar, TRIBRATA TV

Rumah Pimpinan Umum media Online Linktodays.com, Bamby Lubis diteror OTK (Orang Tak Dikenal) dengan cara melempar bom molotov ke arah pintu masuk pada Sabtu, (29/5/2021) dini hari, sekitar jam 03.30 WIB.

IMG-20240227-124711

Dijelaskannya,saat itu ia sedang berada di rumah menonton televisi. Tiba- tiba ia melihat api membakar bagian depan rumahnya.

Bamby pun membuka pintu rumahnya untuk memadamkan api tersebut.

“Saat hendak membuka pintu sempat terjadi tarik menarik pintu antara saya terduga pelaku pembakaran. Tangan saya pun ikut terkabar karena menarik pintu saat api masih ada,”ucapnya.

Namun terduga pelaku pembakaran langsung melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor Vixion. Ia menduga pelaku ada 3 orang.

BACA JUGA  Rayakan Pergantian Tahun, Warga Plaju Ilir Tewas Ditikam dan Dibacok

“Ada tiga orang mereka. Satu menunggu di sepeda motor dan dua lagi yang melakukan pembakaran,” sebutnya.

Bamby menduga teror tersebut terkait pemberitaan terduga bandar Nnarkoba di Pematangsiantar yang berinisial UH.

“Kita duga ini teror, terkait pemberitaan bandar narkoba di Siantar UH, dan sebulan terakhir juga, inisal UH kita duga melakukan ancaman kepada saya melalui pesan WhatsApp. Namun sudah kita laporkan ke Polda Sumut,” terang Bamby Lubis.

Sekedar diketahui pada Jumat (28/5/2021) tim redaksi Lintodays.com menerbitkan pemberitaan yang berjudul “Peredaran Narkoba Siantar Pake Sistem Buka Tutup, Kasat Narkoba Siantar Diduga Tutup Mata.” Berita tersebut terbit pada pukul 14.53 WIB.

BACA JUGA  Diduga Sama-sama Mabuk Tuak, Istri Muda Bakar Suami Gegara Lembu

Usai pemberitaan tersebut diterbitkan, pada pukul 15.35 sampai 16.04 WIB, seseorang mengaku pesuruh UH menelepon Pimpinan Redaksi Linktodays.com terkait pemberitaan itu. Dia meminta agar Linktodays.com berkawan dengan mereka, dan mencoba menyuap Pemimpin Redaksi sebesar Rp1.000.000.

“Apanya maksud Lae? Yang ngak berkawannya kita Lae? Gini ajalah Lae, 1.000 (Rp 1.000.000-Red) lah 1 media untuk orang Lae, kirim lah Nomor Rekening Lae, biar ku Transper Sekarang,” ucapnya Lewat telepon WhatsApp.

Masih kata Bamby,tiba – tiba seseorang yang diduga sebagai UH, langsung berbicara dengan nada tinggi kepadanya lewat telepon.

BACA JUGA  Penyelundupan Sabu ke Dalam Lapas Gunungsitoli Digagalkan

“Apanya mau mu Bro? Apanya mau klean? Lalap aku kau nganguin. Pernah klean ku ganggu,” katanya dengan nada tinggi sembari memberi telepon kepada pesuruhnya.

Atas adanya peristiwa tersebut, Bamby Lubis meminta Kepada pihak Kepolisian Polres Pematangsiantar dan Polda Sumatera Utara agar segera mengusut tuntas teror kepada dirinya.

“Hal ini tidak boleh kita biarkan, teror ini bukan lagi shock terapi, melainkan ini adalah serius. Bahkan pelaku ingin melakukan percobaan pembunuhan terhadap kami,” pungkasnya. (Joe)

IMG-20240310-WA0073
IKLANKAN-PRODUK-ANDA-DISINI-20240504-132349-0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *