Madina, TRIBRATA TV
21 warga Desa Sibanggor Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panyabungan, Minggu (24/4/2022) sekitar pukul 10.45 WIB.
Warga yang dilarikan ini diduga menghirup semburan gas yang keluar dari Well Pad Tanggo milik Perusahaan Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP).
Informasi dihimpun dari pihak RSUD Panyabungan, ada 21 pasien yang merupakan warga Sibanggor Julu sedang dirawat. Bahkan, ada bayi perempuan berumur 6 bulan bernama Nazila.
CEK VIDEONYA:
Mendengar info tersebut, Bupati HM Ja’far Sukhairi Nasution dan Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution serta Kapolres AKBP HM Reza Chairul Akbar Sidiq begegas ke RSUD untuk melihat kondisi pasien, baik yang berada di ruang IGD maupun ruang rawat inap.
Kapolres mengimbau masyarakat Sibanggor Julu tetap tenang dan menyerahkan permasalahan ini semua terhadap Bupati dan Forkopimda.
”kepada perusahaan sudah kami imbau untuk menutup sementara sumur yang bermasalah tersebut. Kami harap masyarakat tetap tenang dan meyakinkan permasalahan ini di tangan pemerintah daerah,” ujarnya.
Hingga berita ini dimuat, belum ada keterangan resmi dari perusahaan atas kejadian yang mengakibatkan warga dilarikan ke rumah sakit
Berikut daftar nama-nama 21 pasien:
Anni 43 Tahun
Hasmar Husein 33 Tahun
Suci Murni 15 Tahun
Anisah 41 Tahun
Salmah 17 Tahun
Ani Lubis 42 Tahun
Derliana 70 Tahun
Halimatussakdiah 24 Tahun
Nurma 56 Tahun
Yusnani 56 Tahun
Ali Toharuddin 38 Tahun
Nazila 6 Bulan
Dahlia 50 Tahun
Apsah 40 Tahun
Asnidah 21 Tahun
Ahmad Husein 40 Tahun
Nurhasanah 55 Tahun
Endang Suprianti 35 Tahun
Nurlaila 30 Tahun
Hasan Basri 30 Tahun
Nur Sehan 58 Tahun. (Hendra Ray)
