Gowa, TRIBRATA TV
Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Pabbentengang Peduli Lingkungan (APPPL) berdemo di depan Kantor Camat Bajeng Kabupaten Gowa memprotes aktivitas tambang di Desa Pebbentengang.
Fajar Idris, kordinator aksi dalam orasinya meminta untuk segera menutup aktivitas tambang yang semakin meresahkan dan merajalela di Desa Pabbentengang. “Kami resah karena ini soal lingkungan kami, kalau lingkungan kami dirusak, maka kehidupan kami sebagai warga pun terancam rusak,” ujarnya, Kamis (6/4/2023).
Ia mendesak pemerintah khususnya Camat Bajeng untuk bertindak atas tambang yang diduga ilegal yang mengelilingi desa mereka. “Kami minta aparat penegak hukum terkhusus camat untuk segera menutup aktivitas tambang,” tegasnya.
Menurutnya, akibat penambangan liar itu, mereka khawatir desa menjadi pulau di masa mendatang. Kedepan masyarakat semakin kesulitan untuk mengerjakan usahanya di bidang pertanian karena lingkungan sudah tidak tertata baik.
Fajar Idris menambahkan, bila tuntutan mereka tidak dipenuhi, mereka akan datang dengan massa yang lebih banyak lagi.
Aksi ini kemudian diterima Camat Bajeng, Sitti Haerani. “Kami dukung apa yang adik-adik sampaikan hari ini namun terkait masalah ijin tambang bukan ranahnya Camat namun di Provinsi”, katanya.
Tambah Camat, sebelum ia menjadi camat, sudah ada aktifitas tambang. “Jadi apa yang disampaikan hari ini saya siap mendukung dan mengawal”, tutupnya. (budiman)