Muara Jambi, TRIBRATA TV
Jalan Ness, Desa Muhajirin Kecamatan Jambi Luar Kota Kabupaten Muara Jambi rawan begal. Pengendara yang melintas di jalan ini khususnya saat malam hari diminta untuk lebih waspada.
Pasalnya, seorang warga Simpang Rimbo Kota Jambi, Heri Marlis sempat mengalami dikejar dua orang bersepeda motor bersenjata parang panjang yang hendak menghentikan mobilnya.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (28/3/2023), sekira pukul 02.00 WIB, saat mobil melintas di kawasan kebun karet sebelum Simpang Tiga Pondok Pesantren Darul Ulum Azzahro.
“Kejadiannya, 4 hari lalu, di Jalan Ness sekira pukul 2 pagi, tepatnya di daerah kebun karet dan sawit,” tutur Heri Marlis kepada awak media TRIBRATA TV, Sabtu (1/4/2023).
Ia menuturkan, mobil melaju dari arah Bertam menuju ke Kota Jambi. Sesampainya di kawasan tersebut, tetiba dari arah jalur sebelah kanan sebuah sepeda motor hendak mendahului serta melambaikan tangan, sebagai isyarat agar sang sopir berhenti.
Namun hal ini justru membuat Heri curiga. Ia pun memacu mobilnya untuk menghindari dari ancaman yang tidak diinginkan.
“Saya sendirian, saya baru balik kerja dari Bertam mau balik ke Kota Jambi. Saya pikir, motor itu hanya hendak mendahului saja. Akan tetapi, si pengendara motor melambaikan tangannya, saya pun langsung tancap gas hingga tertinggal jauh,” jelasnya.
Tetapi kedua orang itu berusaha mengejarnya. Mereka bahkan mengacungkan sebilah samurai yang sempat menggores bodi mobil di sebelah kanan belakang.
“Begitu saya tancap gas, pengendara motor yang dibonceng pun mengacungkan samurainya, lalu dihantamkan ke bagian belakang mobil saya,” pungkasnya. (Kurniawan Gusti Nasution)
