Batu Bara, TRIBRATA TV
Berawal dari minum tuak disalah satu pakter tuak Desa Pematang Panjang Kecamatan Air Putih, Markus Situmorang nekad menggorok leher korban Darwin Sitorus di kantin lokasi galian C Desa Sukaraja Kecamatan Air Putih Batu Bara, Senin dini hari 00.30 (3/2/2020).
Pengaruh minuman tuak memang kerap terdengar berdampak fatal. Tidak hanya sebatas berdampak pertengkaran mulut lalu meningkat pada pukul memukul tapi efek dari kayu raru alias tuak justru sampai pada tindakan pembunuhan.
Kapolsek Indrapura, AKP Mitha Natasya SH, SIK membenarkan kejadian pembunuhan tersebut. Polsek Indrapura masih melakukan pengembangan, diduga pelaku masih ada yang lain.
Menurut keterangan saksi, Naek Parlindungan Lumban Tobing anak tiri korban, Edo Matondang, Budi Sitohang, malam itu ada sekitar 5 sepeda motor dengan jumlah 8 orang menghampiri korban di tangkahan pasir. Markus Situmorang bertanya dimana Darwin Sitorus. “Tadi aku disiramnya pake tuak,” ujar Situmorang.
Tiba – tiba Guston Gultom berteriak “bunuh, bunuh, kalau gak kau bunuh kau yang kubunuh, terang Naek Lumban Tobing.
Mendengar teriakan Gultom, Situmorang yang sudah disusupi mabuk tuak langsung emosi, menusuk korban dengan belati yang sudah di diselipkan di pinggangnya.
Lumban Tobing menjelaskan melihat orang tuanya dipukuli ia berusaha untuk menolong, aku kenak pukul di pipi dan disuruh menjauh, jelas Naek.
Istri korban Henny Sitohang mengatakan, tak kusangka bang, padahal tersangka sering makan minum dirumah kami, kok tega membunuh lakikku, aku minta karena dia bunuh suamiku, hukum mati jugaklah pelakunya, pungkas Heny Sitohang.
Tersangka Markus Situmorang yang menusuk korban menyerahkan diri ke Polsek Indrapura, sedangkan Guston Gultom dan rekannya Jendri Panggabean dijemput oleh Kanit Polsek Indrapura Ipda Jimmy Sitorus di kediamannya Desa Pematang Panjang Air Putih Batu Bara.
Polsek Indrapura bekerja sama dengan Satreskrim Polres Batu Bara masih melakukan pengembangan, diduga pelaku masih ada yang lain.
Kini ketiga pelaku masih menjalani pemeriksaan oleh petugas kepolisian Polsek Indrapura. (Plk)
