Labuhanbatu, TRIBRATA TV
Dinas Perhubungan Kabupaten Labuhanbatu menyurati kontraktor proyek jalur kereta api karena truk pengangkut tanah untuk proyek itu tidak ditutup terpal. Apalagi truk-truk itu melintas di inti kota, Selasa (28/1/2020).
Kadis Perhubungan Labuhanbatu, Tuahta Saragih melalui Kabid Perhubungan Darat, Ade Putra Lubis mengakui memang banyak keluhan masyarakat atas hal ini. Karena truk-truk itu tidak ditutup seringkali tanahnya jatuh ke jalan sehingga menimbulkan debu.
“Sudah kita surati kontraktornya,” kata Ade.
Menurutnya banyak laporan dari warga, lsm dan media yang mereka terima. “Jika mereka tidak mengindahkan surat yang kita kirim, pasti akam kita tindak,” ujarnya lagi.
Pihaknya akan menurunkan personil untuk menghalau truk-truk tersebut melewati jalan-jalan inti kota.
Dari pantauan, truk-truk itu selalu masuk ke inti kota Rantauprapat melalui Simpang Aek Tapa Kelurahan Bakaran Batu, Kecamatan Rantau Selatan dan Simpang Torpisang Mata, Kecamatan Rantau Utara menuju Jalan Rumah Sakit Umum menuju ke lokasi penimbunan pekerjaan jalur rel kereta api.(samuel)