Hijau-dan-Kuning-Emas-Illustratif-Modern-Twibbon-Selamat-Hari-Raya-Idul-Fit-20240403-122004-0000

IMG-20240426-080646

Dipermalukan Didepan Umum, Choki Akan Laporkan Edy Rahmayadi

IMG-20240409-WA0076

Medan, TRIBRATA TV

Khoiruddin Aritonang yang akrab disapa Choki membantah tertidur sehingga tidak bertepuk tangan saat Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi berbicara dalam acara pemberian tali asih bagi atlet dan pelatih PON XX di Papua di Aula Tengku Rizal Nurdin pada Senin (27/12/2021) siang lalu.

IMG-20240227-124711

“Aku bukan diusir, tapi keluar saja aku setelah dimaki-maki. Bukan aku aja yang dimaki, hampir semua orang di ruangan itu di marah-marahinya,” kata Choki, Selasa (28/12/2021).

Choki mengaku bingung, kenapa sampai harus dipanggil ke depan lalu di maki-maki Gubernur Sumut.

“Aku bingungnya, apa yang harus ditepuk tangankan dari beliau. Toh semua-semuanya biasa aja, jadi kenapa hanya karena tidak tepuk tangan, jadi kena marah di depan orang ramai,” aku pelatih billiar POBSI Sumut ini.

Menurutnya, selama ini tidak ada perhatian Gubernur yang lebih terhadap dunia olahraga. Biasa-biasa saja, hanya diperhatikan saat mau PON atau event saja.

Di cabang olahraga biliar, Choki mengungkapkan, sangat minus perhatian dari pemerintah. “Alat-alat kami di masih model lama dan jauh tertinggal dari daerah lain. Begitu juga dengan olahraga lain,” ungkapnya.

Ia menilai, Edy terlalu arogan dan berharap agar dapat lebih menahan diri dan menghargai orang lain

Ia menilai tidak ada perhatian Gubsu terhadap dunia olahraga, tapi gila hormat dan tepukan tangan dari penggiat olah raga.

“Hal spektakuler apa dibuatnya, sehingga penting kali tepuk tangan,” ucapnya sambil mengatakan yang tidak tepuk tangan bukan hanya dia saja.

Ia mengaku bersama Persatuan Marga Aritonang dan puluhan advokat akan melaporkan Edy Rahmayadi ke Polda Sumut. (Marhite/r)

IMG-20240310-WA0073

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *