Aceh Tamiang, TRIBRATA TV
Verdian Pratama (11) pelajar Sekolah Dasar, warga Dusun Al Ihsan kampung Kota Lintang Kecamatan Kuala Simpang Kabupaten Aceh Tamiang ditemukan meninggal dunia di dalam kolam yang sedang dibangun, Sabtu (27/08/2022) sore sekira pukul 15.30 WIB.
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Imam Asfali, melalui Kapolsek Kuala Simpang AKP Jastin Tarigan, membenarkan kejadian tersebut. Petugas yang mendapatkan informasi langsung mendatangi lokasi kejadian dan memeriksa para saksi-saksi.
Sebelumnya, korban bersama 5 orang temannya Alpi (11), Ambri (10), Rasit (8), Opal (6) dan Fatir (9) pergi ke kolam untuk mencuci kaki dan disaat korban mencuci kaki di bibir kolam, korban terpeleset akibat licin jatuh ke dalam kolam dan tenggelam.
Pada saat kejadian tersebut Alpi, teman korban mencoba menolong korban tapi tidak bisa, karena korban tenggelam kedasar kolam yang air kolamnya begitu keruh tidak bisa terlihat.
Alpi tidak berhasil menolong, lalu teman korban yang lain mencoba pergi cari bantuan ke warga yang sekitar. Warga yang kebetulan saudara korban yaitu Budi Rahayu (25) bersama Muhammad Safi (45), warga Dusun Al Ihsan Kampung Kota Lintang melintas dan dimintai tolong.
Keduanya langsung mendatangi kolam dan membantu mencari korban yang tenggelam hingga akhirnya ditemukan Korban diangkat ke atas kolam dalam keadaan korban sudah lemas dan tidak sadarkan diri.
Korban segera dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang, namun setelah dilakukan pemeriksaan korban dinyatakan tidak bisa diselamatkan lagi, karena sudah meninggal dunia.
Kolam yang sedang dibangun tersebut berada di Jalan Pasimpul Dusun Al Ihsan, pemiliknya Rusli (46) warga Kampung Kota Lintang Kecamatan Kuala Simpang.
Peristiwa ini diduga akibat kelalaian pemilik kolam yang tidak memberi tanda bahaya atau rambu larangan untuk mendekati kolam tersebut.
Sementara itu keadaan sekitar pinggir kolam yang begitu licin dan tanahnya pun yang gembur, bisa mengakibatkan orang lain menjadi cedera atau celaka serta merenggut nyawa seseorang. (H Lubis)
