Medan, TRIBRATA TV
Dua pejambret sadis yang menarik korbannya hingga terjatuh ke jalan ditangkap polisi. Seorang diantaranya ditembak karena melawan.
Kedua pejambret yang ditangkap Muhammad Irfan alis Gepang (40) dan Praditya Siswa Nasution (35) keduanya warga Prof Muhammad Yamin, Gang Langgar Batu Medan.
“Kedua pelaku berhasil diringkus dan seorang pelaku diberikan tindakan tegas terukur,” ucap Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Martuasah Tobing kepada wartawan, Selasa (7/7/2020).
Barang bukti yang diamankan sepeda motor Vario, warna abu-abu
dengan plat terpasang BK 5693 AIZ, helm warna hitam, sweater warna biru, baju berwarna merah hitam, helm bogo warna hitam, tas warna hitam dan beberapa kunci.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (15/7/2020) sekira pukul 11.00, Hasudungan Simanjuntak dan Siti Sirait mengendari sepeda motor Mio Sporty warna merah. Ketika melintas di Jalan Madio Santoso sepeda motor korban dipepet pelaku.
Seorang pelaku langsung menarik tas sandang korban hingga kedua korban terjatuh ke jalan raya. Akibatnya kedua korban mengalami luka-luka.
Sementara uang Rp1 juta dan
Ponsel merk Vivo yang ada didalam tas dilarikan para pelaku.
Petugas yang mendapat laporan segera melakukan penyelidikan dan pada 17 Juni 2020 sekira pukul 02.00 WIB petugas mendapat
informasi tersangka Irfan sedang berada di Jalan Serdang tepatnya di depan ruko milik warga.
Dari hasil introgasi tersangka mengakui perbuatannya termasuk menjambret di TKP lain. Petugas melakukan pengembangan untuk mencari Praditya tepatnya di Jalan Muhammad Yakub, Gg Langgar Batu Medan. Petugas juga mencari barang
bukti.
Namun saat tim melakukan pengembangan tersangka Irfan alias Gepang melawan petugas sehingga petugas memberikan tindakan tegas
terukur ke arah kaki.
“Kita ingin tetap memberikan memberikan rasa aman kepada warga Kota Medan,” tandas Kompol Martuasah Tobing. (Zak)
