IMG-20240501-WA0019

PJS Sulsel Kecam Kekerasan Terhadap Wartawan di Takalar, Diduga Pelakunya Mafia Solar

IMG-20240409-WA0076

Takalar, TRIBRATA TV

Kembali terjadi aksi kekerasan terhadap wartawan di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Kali ini, seorang wartawan bernama Johanes Daeng Lallo, dari media TRIBRATA TV menjadi korban pengeroyokan oleh oknum mafia solar di SPBU Kalappo, Kelurahan Mangadu, Kecamatan Mangarabombang, pada Senin (11/3/2024).

IMG-20240227-124711

Johanes saat itu hendak mengisi BBM di SPBU Kalappo. Tiba-tiba, seorang oknum bernama Daeng Saung mendatanginya dan menanyakan tentang berita yang dimuat di media Responden News.

“Dia bertanya, ‘Kau yang kasih naik beritaku dg Lallo?’. “Saya jawab, ‘Iye, tidak pernah kasih naik berita. Berita apa itu ya? Saya tidak mengerti” jawab Johanas.

Tidak lama kemudian, pelaku langsung memegang leher baju dan memukul bagian muka korban. “Dia dibantu beberapa anggotanya yang sudah ada di sana,” kata Johanas.

Akibat pengeroyokan tersebut, Johanes mengalami luka di wajah dan bajunya robek. Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres Takalar.

Dugaan Keterlibatan Mafia Solar

Daeng Saung diduga merupakan mafia solar kelas kakap yang bekerja sama dengan pihak SPBU Kalappo. Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa Daeng Saung sudah bertahun-tahun menimbun solar bersubsidi di lokasi yang tidak jauh dari SPBU tersebut.

Akibat kejadian ini, berbagai pihak mengecam tindakan kekerasan terhadap wartawan.

Muhammad Rusli, Plt Ketua DPD Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Sulawesi Selatan, mengecam tindakan pengeroyokan terhadap Johanes. Ia mengatakan tindakan tersebut tidak bermoral dan keji.

“PJS Sul-Sel mengecam tindakan pengeroyokan wartawan di Takalar yang diduga dilakukan oleh oknum mafia solar. Ini adalah tindakan keji yang tidak dibenarkan dan tidak bermoral. Wartawan itu pekerjaan mulia dan tidak sepantasnya mendapatkan perlakuan seperti itu,” tegas Rusli.

Rusli juga berharap kepada para jurnalis untuk selalu berhati-hati dan mematuhi Kode Etik Jurnalistik (KEJ) demi menjaga keselamatan dalam menjalankan tugas.

IMG-20240310-WA0073